Berita Terbaru
Bayar Tol Tanpa Stop Ujicoba di Bali Bulan Juni, Begini Mekanismenya
Akhirnya ujicoba bayar tol tanpa stop akan dilaksanakan juga di jalan tol Bali Mandara. Simak nih mekanisme pelaksanaannya.
Uji coba bayar tol dengan sistem multi lane free flow (MLFF) pertama kali akan dilakukan pemerintah pada 1 Juni 2023 di Tol Bali Mandara. Ini adalah jalan tol penghubung Pulau Bali dan Pelabuhan Benoa.
Bayar tol sistem multi lane free flow ini dikenal juga dengan istilah bayar tol tanpa sentuhan atau tanpa berhenti atau disebut juga sistem nirsentuh.
Alasan pemerintah memilih Bali adalah karena ruas tol di sana belum terlalu padat, tidak sepadat jalan tol yang ada di Jakarta dan kota besar lainnya.
Baca juga: 13 Jalan Tol Baru Akan Beroperasi Hingga Akhir 2023, Dimana Saja?
Pertimbangan dipilihnya Bali Mandara adalah agar kontrol terhadap sistem baru bayar tol ini bisa lebih mudah dan berjalan dengan baik.
Lokasi ujicoba lain
Sebelumnya Ali Rachmadi selaku Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan Sekretariat BPJT Kementerian PUPR mengatakan, akan ada lima ruas tol yang diuji coba bayar tol tanpa sentuh.
Satu di antaranya adalah jalan tol yang ada yang ada di Jabodetabek. Sisanya, belum diungkapkan Ali.
Baca juga: Kredit Daihatsu Terios dengan Budget Rp100 Jutaan, Mulai Berapa Cicilannya?
“Ada beberapa ruas yang rencananya kita siapkan, ada lima ruas lagi. Tapi bertahap satu dulu di Jalan Tol Bali Mandara. Nanti kami info, ada salah satunya (tol di Jabodetabek),” kata Ali beberapa waktu lalu dikutip oleh BBC Indonesia.
Sistem multi lane free flow ini nantinya akan berlaku untuk semua golongan kendaraan.
Mekanisme bayar tol tanpa sentuhÂ
Bayar tol tanpa sentuh dilakukan masyarakat dengan alat penunjang. Yaitu melalui aplikasi bernama Cantas. Aplikasi ini perlu diunduh pengguna jalan tol di ponselnya agar bisa bayar tol dengan sistem multi lane free flow.
Baca juga: Apa Sebenarnya Fungsi Polisi Tidur Mini di Jalan Tol?
BPJT Kementerian PUPR menjelaskan, setelah mengunduh aplikasi ini, masyarakat wajib melakukan registrasi dengan menyertakan data diri dan memilih metode pembayaran.
Sistem multi lane free flow menggunakan teknologi pembayaran digital Global Navigation Satellite System (GNSS) dan law enforcement melalui Automatic number-plate recognition (ANPR).Â
Dengan teknologi ini perjalanan pengguna jalan tol dipantau melalui GPS pada ponsel pintar dalam Cantas. Aplikasi ini juga sudah mengadopsi Electronic on board unit (E-OBU) di mana proses kerjanya terintegrasi dengan sistem pembayaran melalui basis GPS.
Baca juga: Lagi Viral Mobil Pelat Polisi Enggan Bayar Tol, Apa Sanksinya?
Emil Iskandar, Project Manager PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) menjelaskan, setelah E-OBU pada ponsel aktif, GPS akan menentukan posisi pengguna berdasarkan satelit, kemudian mencocokan peta pada pusat sistem.
“Jadi saat keluar rumah, pengguna jalan tol sudah bisa langsung mengaktifkan aplikasi Cantas, tidak perlu di depan gerbang tol,” terang Emil.
Pastikan saldo cukup agar bayar tol lancar
Dengan adanya sistem MLFF ini maka barrier (kayu penghalang) di pintu gerbang tol jadi tidak dibutuhkan lagi. Itu karena kendaraan yang melintas sudah terdeteksi oleh sensor, begitu juga dengan posisi kendaraan juga sudah terdeteksi GNSS.
Baca juga: Perbedaan Warna Markah Jalan Kuning dan Putih, Apa Artinya?
Selanjutnya, sebelum pengemudi harus memastikan apakah saldo yang tersedia pada aplikasinya cukup atau tidak untuk digunakan saat melintasi jalan tol. Bila saldonya tidak cukup, ini yang akan terjadi kata Emil.
“Nanti aplikasi akan mengirimkan notifikasi jika ada pengguna yang masuk (jalan tol), namun saldo tidak mencukupi. Selain itu juga menjalin kerja sama Polri, jadi jika ada pengguna masuk namun belum memiliki aplikasi maka Korlantas akan mengirimkan peringatan,” Emil menjelaskan.
Rencana penerapan sistem MLFF ini sesuai dengan pesan Presiden Joko Widodo kepada Kementerian PUPR pada rapat terbatas 26 April 2016.
Presiden meminta agar antrian di gerbang tol dihilangkan, diganti dengan aplikasi-aplikasi sensorik yang bisa langsung dihubungkan dengan account di bank.
Baca juga: Tarif Tol Cipularang Bakal Naik, Seberapa Besar Jumlahnya?
Bagaimana menurut kamu mengenai bayar tol tanpa sentuh ini? Mudah dan praktis, bukan? Sekarang kita tinggal tunggu pelaksanaan uji coba bayar tol tanpa sentuh di Bali Mandara dan hasilnya nanti.
Seperti yang dikatakan Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah, “Kita lihat dulu keandalan sistem (MLFF) yang akan kita gunakan,” mengutip laman Liputan6.com.
Semoga hasilnya memuaskan, serta uji coba di jalan-jalan tol Jakarta dan kota-kota lainnya segera dilaksanakan juga.