Otomotif
Apakah Menguras Tangki BBM Mobil Bisa Dilakukan Sendiri?
Menguras tangki BBM mobil perlu dilakukan untuk mengangkat kerak di dalamnya. Namun, apakah bisa dilakukan sendiri di rumah?
Kamu sebagai pemilik mobil disarankan untuk tidak menyimpan bahan bakar minyak (BBM) di tangki mobil terlalu lama. Apalagi jika mesin mobil kamu jarang dipanaskan atau tidak pernah digunakan pada masa karantina saat ini.
Rata-rata, BBM di dalam tangki mobil yang tidak terpakai masih bisa digunakan selama 2-3 bulan. Jika lebih dari itu, bisa beresiko merusak mesin mobil.
Ketika bahan bakar didiamkan di dalam tangki yang memiliki ventilator, maka benzena akan berhubungan langsung dengan udara di luar tangki sehingga terjadi penguapan.
Baca juga: Benarkah Bahan Bakar yang Ada di Dalam Tangki Bisa Basi?
Hasil penguapan tersebut akhirnya akan membentuk kerak dan endapan di dalam tangki. Bahayanya, apabila endapan ini tersedot pompa bahan bakar, bisa menyumbat sistem pembakaran.
Maka dari itu, demi menjaga komponen pompa bahan bakar tetap berfungsi sebagaimana mestinya, lebih baik kuras tangki bahan bakar mobilmu saat #dirumahaja.
Merawat tangki BBM
Sayangnya, menguras tangki BBM mobil tidak bisa kamu lakukan sendiri di rumah. Apalagi jika mobilmu memiliki banyak sensor di dalamnya. Salah sedikit saja, sensor akan menyala dan mesin tidak bekerja.
Mengingat resiko tersebut, disarankan untuk menguras tangki BBM di bengkel resmi. Selain itu, proses bongkar serta pasang tangki BBM juga terbilang cukup lama dan rumit, sehingga membutuhkan teknisi profesional dalam pengerjaannya.
Untungnya, menguras tangki BBM mobil tidak terpatok pada kilometer atau penggunaan, yang terpenting adalah menjaga kebersihan dan kualitas BBM yang digunakan.
Bila mobil jarang digunakan, sebaiknya kamu rutin memanaskan mesin mobil sekitar dua kali dalam seminggu agar tidak perlu sering-sering menguras tangki BBM.
Baca juga: Komponen yang Bisa Rusak Bila Mobil Jarang Dipakai
Setelah itu, hindari parkir di bawah terik matahari karena dapat membuat suhu yang ada dalam tangki meningkat menjadi lebih panas walaupun rata-rata terletak di bawah mobil.
Oleh karena itu, parkirlah di tempat yang cukup sejuk dibanding di bawah paparan sinar matahari langsung.
Tangki mobil berkarat
Hal terakhir yang jarang disadari pemilik mobil adalah masalah rentannya tangki mobil terhadap karat. Hal ini dapat terjadi jika bahan bakar dalam tangki tidak memenuhi seluruh area tangki.
Adanya ruang udara pada tangki akan membuat area yang tidak terkena bahan bakar akan terkondensasi. Selain rentan berkarat, pada beberapa mobil, kondisi tangki yang minim atau bahkan kosong bisa berdampak pada indikator kawat pelampung.
Posisi pelampung yang menjadi indikator penunjuk bahan bakar akan tidak bekerja sebagaimana mestinya. Hal itu mengakibatkan jarum indikator bensin yang ada pada instrumen panel menjadi tidak akurat.
Baca juga: Cara Mudah Hemat BBM Mobil yang Bisa Dilakukan Sendiri
Untuk itu, jangan lupa untuk selalu merawat mobilmu agar tetap prima, ya. Agar lebih terpercaya, kamu bisa membawa mobilmu ke bengkel resmi untuk melakukan perawatan berkala. Atau, lakukan home service yang tersedia di fitur Booking Service Seva.id.
Home service bakal #BikinKamuSiap merawat mobil kapanpun #dirumahaja. Nah, jangan lupa kunjungi Seva.id ya.