Modifikasi
Bingung Memodifikasi Mobil? 7 Aliran Ini Bisa Jadi Referensi Anda
Mungkin beberapa gaya modifikasi di bawah ini bisa menjadi referensi untuk melakukan modifikasi mobil kesayangan Anda.
Perkembangan dunia otomotif khususnya pada roda empat semakin ramai di Indonesia. Untuk mengikuti perkembangan ini, pabrikan juga berlomba-lomba membuat mobil yang sesuai dengan kebutuhan konsumen.
Walaupun pabrikan sudah menciptakan mobil yang sesuai dengan kebutuhan konsumen, tetap saja beberapa konsumen masih merasa belum cukup.
Pasalnya, mobil tersebut belum menjadi identitas dari pemiliknya. Untuk memenuhi keinginan tersebut, tentu modifikasi mobil menjadi salah satu cara yang dipilih.
Bahkan, bukan hanya kaum Adam, para wanita kini juga doyan memodifikasi mobil kesayangannya, dari segi estetika maupun performa.
Baca juga: 5 Langkah Modifikasi Mobil Bekas supaya Tampak Seperti Baru
Memang tidak dapat dipungkiri, memodifikasi mobil selalu mengikuti perkembangan otomotif yang tidak ada matinya.
Apalagi sekarang juga sudah banyak pameran modifikasi di dalam maupun luar kota sehingga modifikator semakin mudah memamerkan hasil karya mereka.
Sebelum memodifikasi mobil, sebaiknya pemilik mobil mengetahui beberapa gaya modifikasinya.
Mungkin beberapa gaya modifikasi di bawah ini bisa menjadi referensi untuk melakukan modifikasi mobil kesayangan Anda.
1. Hellaflush
Aliran modifikasi ini berasal dari Amerika dan lumayan banyak ditemui di Indonesia.
Mobil yang bergaya hellaflush memiliki dimensi velg yang lebar dan menggunakan ban yang lebih besar dari standarnya, atau biasa disebut velg offset.
Setelah itu, ban depan dan belakang biasanya dipasang agak miring dari standarnya serta ground clearance dibuat rendah alias ceper.
2. Hotrod
Beda dengan hellaflush, aliran ini cenderung menggunakan mobil-mobil klasik. Biasanya, hotrod memamerkan bagian mesin big block-nya dan menggunakan velg berwarna chrome.
Baca juga: Channel Youtube Modifikasi Mobil untuk Jadi Inspirasi Kamu
Setelah itu, pecinta mobil yang memodifikasi mobil dengan aliran ini kebanyakan menggunakan ban yang berukuran agak besar dan dibuat keluar dari body.
3. Street racing
Konsep ini sudah cukup lama beredar dan masih tetap disukai oleh modifikator. Biasanya, street racing memiliki tampilan body yang agresif, interior bergaya ala mobil balap, dan mesin juga diberi sedikit ubahan untuk meningkatkan performa.
Kebanyakan aliran ini diaplikasikan pada mobil sedan, walaupun sekarang ini sudah banyak mobil tipe lain yang mengadopsinya, seperti city car atau hatchback.
4. Japanese Domestic Market (JDM)
Sesuai dengan namanya, aliran modifikasi ini hanya menggunakan komponen-komponen asli yang berasal dari Jepang.
Lalu, biasanya body ditempel vinyl untuk membuat mobil terlihat lebih berwarna.
Baca juga: Rekomendasi Modifikasi MPV yang Cocok untuk Dipakai Harian
JDM lumayan banyak ditemukan di jalan karena konsep modifikasi ini lumayan banyak digandrungi oleh modifikator sekarang ini.
5. VIP
Modifikasi ala VIP agak berbeda, terlihat dari jenis mobil yang dimodifikasi, yaitu mobil yang memang tergolong berkelas seperti BMW atau Toyota Alphard.
Baca juga: Modifikasi Interior Mobil Jadi Rumah Berjalan Saat Liburan
Bagian interior yang sudah mewah jadi lebih mewah karena biasanya ditambah minibar, jok kulit, televisi berukuran besar, dan lain-lain yang mengutamakan kenyamanan.
Untuk bagian eksterior, velg yang digunakan biasanya berukuran besar dan berwarna elegan.
6. Ratrod
Bentuknya tidak jauh berbeda dengan hotrod, tetapi karakter ratrod lebih seperti mobil usang yang tidak terurus dan body berkarat.
Biasanya, aliran ini juga menggunakan mobil-mobil tua, seperti mobil klasik tahun 50 sampai 70-an.
7. Retro
Untuk para pecinta vintage, aliran modifikasi retro mungkin bisa jadi referensi. Biasanya, konsep ini mengutamakan keorisinilan setiap parts, interior maupun eksterior.
Tetapi, walaupun terlihat sederhana, biaya yang dikeluarkan tidak sedikit karena parts dari mobil-mobil klasik sangat langka di pasaran, sekalipun ada pasti harganya cukup mahal.
Jadi aliran apa yang mencerminkan diri Anda bersama mobil kesayangan Anda? Namun, saat memodifikasi mobil, selalu perhatikan keamanan berkendara ya.
