Tips & Rekomendasi
Bisakah Pasang Defogger Sendiri di Kaca Belakang Mobil?
Punya fungsi penting menjaga visibilitas pengemudi, tapi tidak ada di semua mobil, lalu apa bisa pasang defogger sendiri?
Garis-garis di kaca belakang yang terlihat seperti sticker berwarna kecokelatan, atau disebut dengan defogger ternyata punya fungsi yang penting untuk visibilitas pengemudi, terutama saat cuaca hujan.
Ada dua jenis defogger mobil, yaitu bagian depan dan belakang. Pada bagian depan, defogger akan bekerja dari kipas AC, yaitu dengan menghembuskan udara dari ventilasi di bagian dashboard, kemudian udara akan disinkronisasi dengan suhu AC.
Sedangkan defogger di kaca belakang berbentuk garis-garis melintang atau horizontal berwarna kecokelatan.
Baca juga: Tips Merawat Wiper Mobil, Jangan Tunggu Sampai Getas
Sayangnya tidak semua mobil memiliki fitur ini. Tapi apa bisa pasang defogger belakang sendiri?
Cara kerja defogger
Sekilas, fitur defogger ini memang hanya terlihat seperti sticker, namun ternyata fungsinya cukup vital untuk menjaga pandangan pengemudi.
Cara kerja defogger mobil di kaca belakang mobil hampir sama dengan kompor listrik, yang mana menginduksi panas ke seluruh permukaan kaca.
Garis-garis melintang merupakan elemen panas yang dapat diaktifkan oleh pengemudi dengan hanya menekan tombol. Biasanya, tombol defogger selalu berada di dekat setir mobil, dengan logo seperti embun yang menguap.
Baca juga: 5 Cara Hilangkan Embun di Kaca Mobil Saat Hujan
Ketika diguyur hujan saat berkendara, sering kali timbul embun pada kaca mobil, apalagi jika tidak menyalakan AC.
Hal ini tentunya akan mengganggu visibilitas pengemudi. Pada saat itu defogger akan bekerja, yaitu meminimalisir embun dengan memanaskan garis-garis melintang tadi.
Pasang defogger sendiri
Sebenarnya, tidak disarankan untuk pasang defogger sendiri. Meski sekilas hanya seperti sticker, tetapi bila terjadi kesalahan pemasangan bisa terjadi korslet.
Lebih parahnya, bila suhu pemanasan tidak tepat atau terlalu panas, bisa saja membuat kaca mobil terancam retak atau pecah.
Hal ini terjadi karena kaca memuai akibat perubahan suhu yang ditimbulkan oleh cara pasang defogger yang tidak sesuai standar pabrikan.
Baca juga: Masuk Musim Hujan, Cek Komponen Mobil Agar Aman di Jalan
Jika sampai terjadi hal seperti itu, bukan tidak mungkin pemilik mobil mengeluarkan dana yang lebih besar untuk mengganti kaca belakang.
Lagipula, biaya pasang defogger sendiri tidak murah, seperti yang sudah disebutkan di atas, defogger bukan hanya sekedar sticker garis melintang yang menghantarkan panas.
Pertama, kaca belakang mobil perlu diganti untuk menyesuaikan pemuaian akibat pemanasan dari defogger. Lalu, perlu pemasangan dan membuat jalur kabel baru. Terakhir diperlukan modul dan tombol.
Baca juga:Â Kelebihan dan Fungsi Water Repellent untuk Mobil Saat Musim Hujan
Daripada pasang defogger sendiri yang banyak resikonya, sebenarnya masalah embun bisa diatasi dengan cara manual yang lebih aman, yakni dengan mengelapnya menggunakan lap microfiber kering.
Tetapi cara ini tidak bisa dilakukan saat berkendara sendirian dan mobil sedang berjalan. Kamu harus menepikan mobil terlebih dahulu untuk melakukannya.
Mengelap kaca akan lebih mudah bila ada teman berkendara. Kamu tinggal meminta bantuan penumpang agar konsentrasi berkendara tidak terganggu.
Merawat defogger
Bila mobil sudah dilengkapi fitur defogger, jangan lupa untuk selalu merawatnya agar tetap optimal saat digunakan. Cara paling mudah untuk merawat defogger adalah berhati-hati bila melakukan pemasangan atau penggantian kaca film.
Baca juga:Â Mudahnya Mengganti Wiper Mobil Sendiri di Rumah
Sebaiknya dilakukan oleh profesional, karena bukan tidak mungkin garis-garis defogger ikut tercabut ketika mengganti kaca film.
Lalu, saat menggunakan defogger, jangan terlalu cepat untuk menyalakan dan jangan terlambat untuk mematikannya.
Hidupkan defogger ketika sudah terdeteksi embun di kaca belakang, dan matikan saat embun sudah mulai berkurang.
Selain itu, defogger juga merupakan salah satu fitur yang cukup banyak menyedot arus listrik. Saat digunakan berlebihan, defogger akan memaksa aki untuk menyuplai tenaga ekstra. Apabila tidak terkontrol, aki mobil bisa lemah dan habis.
Lalu, hati-hati terhadap soket atau konektor defogger, karena sangat berpeluang untuk tersenggol saat mengelap kaca.
Baca juga: Cara Mengoptimalkan Fitur Mobil yang Berguna di Musim Hujan
Walau dikenal jarang rusak saat tersenggol, namun peluangnya tetap ada. Untuk itu, jika tersenggol, lebih baik buka soket yang ada dan lihat kondisinya.
Perlu perawatan mobil? Tidak perlu repot dan ribet antre. Kamu bisa menggunakan layanan Booking Service dan Home Service dari Seva.id.
Tidak hanya melakukan pengecekan dan perawatan, kamu juga bisa melakukan servis berkala, hingga ganti suku cadang mobilmu.
Jadi, gunakan layanan Home Service atau Booking Service Seva.id. Mobil akan selalu terawat dan kegiatanmu tetap terus berjalan.