Travel & Lifestyle
Catat! Ini Hal-hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Sewa Mobil
Sewa mobil bisa jadi alternatif buat kamu yang enggan menggunakan transportasi umum. Berikut hal yang tidak boleh dilakukan saat sewa mobil.
Sewa mobil kini bisa jadi solusi bagi kamu yang membutuhkan mobil pribadi dalam waktu singkat. Sewa mobil ini cocok untuk yang ingin melakukan perjalanan jauh.
Kenapa? Bisa dibilang sewa mobil untuk perjalanan jauh jadi lebih hemat. Karena kamu tak perlu mengeluarkan uang untuk biaya perawatan mobil usai menempuh perjalanan jauh, seperti servis atau ganti oli.
Tidak hanya itu, sewa mobil juga menjadi solusi bagi kamu yang ingin liburan atau gemar traveling. Sesampainya di tempat tujuan, daripada bingung ke mana-mana naik apa, ada baiknya kamu sewa mobil.
Namun, sebelumnya, ada baiknya kamu pahami hal-hal yang tidak boleh dilakukan saat sewa mobil. Berikut di antaranya.
Tidak punya SIM
Hal ini berlaku untuk kamu yang ingin sewa mobil tidak dengan sopirnya. Perlu diingat, tiap pengemudi kendaraan wajib memiliki Surat Izin Mengemudi atau SIM. Untuk mengemudi mobil, kamu mesti punya SIM A.
Jika kamu tidak ingin terkena masalah, maka pastikan untuk mengemudi dengan membawa SIM A. Hal ini penting dilakukan agar kamu bisa mengemudi dengan benar dan tidak membahayakan diri sendiri maupun orang lain. Karena SIM diberikan setelah lulus ujian SIM di kepolisian.
Terlebih jika di perjalanan ada razia dari kepolisian. Yang ada, kamu harus berurusan dengan pihak berwajib karena tidak membawa atau bahkan
Belum lagi kamu harus berurusan dengan pemilik mobil sewaan yang Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dijadikan jaminan tilang oleh polisi. Liburan pun jadi punya cerita sedih.
Melebihi muatan
Muatan yang dimaksud bisa saja penumpang atau barang. Setiap jenis mobil memiliki kapasitasnya masing-masing, sehingga kamu jangan memakainya melebihi kapasitas karena bisa berpengaruh negatif pada kondisi mobil tersebut.
Selain itu, perjalanan juga tidak nyaman. Memang kamu nyaman, misalnya naik Toyota Agya yang kapasitasnya hanya 4-5 orang dijejali oleh 7 orang, belum termasuk barang. Pastinya tidak akan nyaman bukan?
Mobil yang kelebihan muatan cenderung lebih boros dalam konsumsi bahan bakar. Tidak hanya itu, beberapa komponen seperti suspensi dan rem kinerjanya pun jadi tidak maksimal. Nah, bila sudah tidak bekerja secara maksimal bisa saja menyebabkan kecelakaan.
Lagi-lagi, liburan yang harusnya fun, bisa jadi berantakan. Taati dan ketahui batas angkut muatan maksimal sebelum menyewa mobil ya..
Jorok
Perlakukanlah mobil yang kamu sewa layaknya milik sendiri. Setelah kamu gunakan, ada kemungkinan orang lain akan menyewa mobil itu juga.
Caranya tidak repot, kamu cukup menjaga kebersihannya saja, khususnya di dalam kabin.
Meski pihak penyewa mobil tidak melarang kamu makan selama di dalam kabin atau perjalanan. Ada baiknya makanan tersebut tidak tercecer.
Selain itu, sisa makanan juga jangan kamu buang sembarangan di dalam kabin mobil.
Makanan dan sampah yang tercecer di dalam kabin berpotensi mengundang serangga seperti kecoa. Tentu tidak nyaman, bila kamu sedang asik berjalan-jalan tiba-tiba ada seekor kecoa di dalam kabin. Ih jijik!
Karena itu, jagalah kebersihan mobil sewaan. Kebersihan sebagian dari iman bukan?
Memodifikasi
Hal yang tidak boleh dilakukan saat sewa mobil yang satu ini mending jangan kamu coba lakukan deh! Jika memang gemar modifikasi mobil, mending kamu nabung dan beli mobil sendiri.
Mengemudi ugal-ugalan
Ada banyak kategori dalam mengemudi berbahaya ini. Bahkan, bila kamu menjadi pengemudi dan tidak tahu jalan pun bisa berbahaya karena konsentrasi terpecah terlalu sering melihat petunjuk jalan atau GPS.
Belum lagi jika kamu mengemudi secara ugal-ugalan. Wah ini kacau! Bisa menyebabkan kecelakaan yang merugikan banyak pihak, termasuk kamu sendiri.
Jangan juga kamu gunakan mobil sewaan di jalan yang tidak semestinya. Misalnya menyewa mobil sedan untuk menerjang banjir atau medan jalan yang tidak rusak serta curam.
Jika memang akan dipakai ke medan yang sedikit menantang, maka kamu bisa berkonsultasi dengan pihak penyewa jenis mobil apa yang cocok untuk digunakan. Jika menggunakan mobil yang tepat, tentu akan lebih nyaman dan aman untuk kamu.
Melebihi batas waktu
Sebagai insan yang bertanggung jawab, ada baiknya kamu mengembalikan mobil sewaan sesuai dengan batas dan waktu yang telah disepakati.
Jika ingin memperpanjang masa sewa maka kamu harus melakukan konfirmasi. Jangan sampai seenaknya sendiri memperpanjang masa sewa tanpa melakukan konfirmasi karena bisa menyusahkan pihak penyewa.
Di luar itu, kamu juga pasti akan kena denda dan harus membayar lebih mahal. Yang rugi jadi kamu sendiri!
Jangan ribet
Kini, hanya dengan sentuhan jari, kamu langsung bisa mencari jenis mobil untuk disewa sesuai dengan kebutuhan secara online.
Salah satu platform aplikasi untuk sewa mobil secara online yang terpercaya adalah Movic. Aplikasi ini bisa diunduh baik di smartphone berbasis Android dan juga iOS.
Layanan Movic sudah tersedia di 36 kota di Indonesia, dan masih akan terus bertambah. Di aplikasi ini kamu sebagai calon penyewa bisa melihat langsung bagaimana kondisi mobil secara jelas. Karena, gambar yang tertera di aplikasi Movic merupakan gambaran langsung dari mobil tersebut.
Fasilitas penyewaan mobil di Movic pun bervariasi, kamu dapat memilih menggunakan driver atau lepas kunci dengan pilihan durasi yang tersedia dari 6, 12, hingga 24 jam (1 hari).
Tidak hanya itu, perjalanan kamu dengan Movic pun semakin aman dan nyaman dengan adanya perlindungan asuransi jiwa dari Astra Life.
Pertanyaan lebih lanjut silakan hubungi Call Center Movic di 1500607 atau email ke customercare@movic.id.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera download Movic di smartphone!