Berita Utama Otomotif
Cuaca Ekstrem Diprediksi Hingga 28 Februari, Persiapkan Kondisi Kendaraan Yuk!
Cuaca ekstrem diperkirakan terjadi sampai akhir Februari. Waspada, jangan diremehkan. Siapkan kondisi kendaraan agar aman dipakai.
Cuaca ekstrem diprediksi BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) terjadi sampai akhir bulan Februari 2023 mendatang. Dalam laporannya, disebut potensi curah hujan lebat di sejumlah wilayah Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.
Waspada bagi para pengendara saat berkendara di tengah musim hujan lebat. Segera periksa fungsi keselamatan kendaraan, utamanya yang berkaitan dengan kondisi cuaca ekstrem.
Apa saja yang harus diperiksa dan diperhatikan sebelum berkendara? Perhatikan juga aturan lampu hazard yang sering disalah gunakan saat hujan lebat melanda jalanan.
Cuaca ekstrem dan keselamatan berkendara
Kendaraan dilengkapi dengan banyak komponen untuk menjaga keselamatan pengemudi dan penumpang. Saat musim hujan lebat tiba, periksalah fungsi dari komponen-komponen kendaraan berikut.
- Kaki-kaki mobil
Seringnya mobil menerobos genangan air dan banjir membuat bagian kaki-kaki rawan kerusakan karena terkena air. Lakukan pemeriksaan tie rod dan ball joint, rack steer, karet-karet shockbreaker, dan bearing roda.
Baca juga: Malas Cuci, Ketahui Bahaya Air Hujan untuk Cat dan Bodi Mobil
Periksakan pada bengkel resmi agar pengerjaannya optimal, terhindar dari risiko pemakaian suku cadang palsu dan mendapatkan garansi.
- Kampas rem
Risiko karat dan korosi mengintai komponen kampas rem akibat sering melibas jalanan tergenang air. Jika demikian, dapat membuat kinerjanya tidak optimal dan mengakibatkan risiko rem blong.
Cek dan bersihkan komponen kampas rem dan pastikan kondisinya selalu kering sebelum kendaraan digunakan.
- Wiper mobil
Wiper mobil memang cukup vital, yaitu untuk menyapu air pada bagian kaca depan mobil. Jika alami kerusakan dan mati atau karetnya telah getas tentu mempengaruhi kinerja dan fungsi utamanya.
Baca juga: Titik Lokasi Banjir Jakarta, Hindari Saat Hujan Deras!
Kerusakan wiper biasanya menimpa dinamo penggeraknya, akibat terkena air dan hangus terbakar. Jika ini terjadi segera lakukan penggantian agar saat berkendara di musim hujan lebat pandangan pengemudi tidak terganggu.
- Ban mobil
Komponen ini juga perlu diperiksa utamanya jika ban mobil telah alami kondisi aus atau botak sebagian. Jika dibiarkan, ban mobil itu berisiko kehilangan daya cengkeram pada aspal utamanya saat kondisi jalanan basah.
Gantilah ban mobil yang aus tersebut daripada mengancam keselamatan di jalan. Selain itu perhatikan juga kondisi tekanan angin pada ban mobil dalam ukuran yang direkomendasikan pabrikan.
Aturan lampu hazard
Memasuki musim hujan lebat, ingat dan jangan salahi aturan lampu hazard saat berkendara ya. Lampu ini kerap dinyalakan saat berkendara di musim hujan. Ini tidak benar dan membahayakan pengendara lain.
Baca juga: Jalan Tol Sering Banjir, Waspada Bahaya Aquaplaning
Aturan lampu hazard diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Pada Pasal 121 Ayat 1 menyatakan, “Setiap Pengemudi Kendaraan Bermotor wajib memasang segitiga pengaman, lampu isyarat peringatan bahaya, atau isyarat lain pada saat berhenti atau parkir dalam keadaan darurat di Jalan.”
Intinya, lampu ini hanya boleh dinyalakan pada kondisi darurat saat berhenti atau parkir di jalan. Sekali lagi, ingat aturannya adalah tidak diperbolehkan menyalakan lampu hazard saat mobil sedang melaju!
Baca juga: Pentingnya Defogger Kaca Belakang Mobil di Musim Hujan
Hal yang sama berlaku untuk lampu kabut. Sony Susmana, Training Director dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) mengatakan, ada beberapa situasi menjadi waktu yang tepat untuk menyalakan lampu kabut.
“Lampu kabut diciptakan dan digunakan hanya untuk kondisi-kondisi tertentu seperti hujan lebat, berasap dan jarang pandang terbatas,” ujar Sony dikutip Gridoto.
Selain di bagian depan, pada mobil-mobil produksi Eropa seperti BMW dan MINI tersemat juga lampu kabut di bagian belakang. Biasanya terletak di bagian bumper bawah dan berwarna merah.
Baca juga: Alasan Fog Lamp Lebih Baik Warna Kuning Daripada Lampu LED Putih
Keberadaan lampu kabut belakang dapat membantu visibilitas kendaraan lain sehingga mobil dapat terhindar dari risiko tabrakan beruntun.
Segera periksa dan perbaiki kelengkapan komponen kendaraan di atas sebelum berkendara di tengah cuaca ekstrem. Tetap mengemudi dengan waspada, patuhi batas kecepatan dan selalu kenakan sabuk keselamatan.