Keuangan
Daftar UMP 2023 Lengkap di Indonesia, Provinsi Mana Paling Tinggi?
Daftar UMP 2023 telah ditetapkan pemerintah provinsi masing-masing dan berlaku 1 Januari 2023. Daerah mana yang paling tinggi?
Daftar UMP 2023 sudah diumumkan oleh pemerintah provinsi masing-masing yang akan mulai berlaku pada 1 Januari 2023 mendatang. Melalui pengumuman resmi dari tiap-tiap pemprov, kenaikannya cukup beragam yaitu sekitar 5-9 persen.
Penetapan UMP 2023 ini juga mendapatkan apresiasi dan rasa terima kasih dari Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah karena pengumumannya bisa berjalan dengan aman dan kondusif.
Aturan UMP
Mengenai aturan UMP yang naik ini, sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 18 Tahun 2022 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2023. Dalam aturan itu, ditetapkan bahwa kenaikannya tidak boleh lebih dari 10 persen.
Baca juga: UMP Jakarta 2023 Naik, Bagaimana Cara Menghitungnya?
Menaker Ida Fauziyah menyebutkan bahwa batas akhir untuk pengumuman besaran UMP adalah pada tanggal 28 November sedangkan untuk Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) selambat-lambatnya tanggal 7 Desember 2022.
Kemudian untuk UMP yang berlaku pada provinsi hasil pemekaran untuk pertama kali berlaku sesuai dengan UMP induk. Itu berarti UMP di Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Papua Barat Daya akan mengikuti provinsi induk sebelum pemekaran.
Daftar UMP 2023
Inilah daftar UMP 2023 dari 34 provinsi secara lengkap, dikutip dari Kompas.com
Pulau Sumatera
Provinsi | UMP 2022 | UMP 2023 |
Nanggroe Aceh Darussalam | Rp3.166.460 | Rp3.413.666 |
Sumatera Utara | Rp2.522.609 | Rp2.710.493 |
Sumatera Barat | Rp2.512.539 | Rp2.742.476 |
Riau | Rp2.938.564 | Rp3.191.662 |
Jambi | Rp2.649.034 | Rp2.943.000 |
Sumatera Selatan | Rp3.144.446 | Rp3.404.177 |
Bengkulu | Rp2.238.094 | Rp2.418.280 |
Lampung | Rp2.440.486 | Rp2.633.284 |
Bangka Belitung | Rp3.264.884 | Rp3.498.479 |
Kepulauan Riau | Rp3.050.172 | Rp3.279.194 |
Pulau Jawa
Provinsi | UMP 2022 | UMP 2023 |
DKI Jakarta | Rp4.641.854 | Rp4.901.798 |
Banten | Rp2.501.203 | Rp2.661.280 |
Jawa Barat | Rp1.841.487 | Rp1.986.670 |
Jawa Tengah | Rp1.812.935 | Rp1.958.169 |
DI Yogyakarta | Rp1.840.915 | Rp1.981.782 |
Jawa Timur | Rp1.891.567 | Rp2.040.244 |
Pulau Bali dan Nusa Tenggara
Provinsi | UMP 2022 | UMP 2023 |
Bali | Rp2.516.971 | Rp2.713.672 |
Nusa Tenggara Barat | Rp2.207.212 | Rp2.371.407 |
Nusa Tenggara Timur | Rp1.975.000 | Rp2.123.994 |
Pulau Kalimantan
Provinsi | UMP 2022 | UMP 2023 |
Kalimantan Barat | Rp2.434.328 | Rp2.608.601 |
Kalimantan Tengah | Rp2.922.516 | Rp3.181.013 |
Kalimantan Selatan | Rp2.906.473 | Rp3.149.978 |
Kalimantan Timur | Rp3.014.497 | Rp3.201.396 |
Kalimantan Utara | Rp3.016.738 | Rp3.251.702 |
Pulau Sulawesi dan Gorontalo
Provinsi | UMP 2022 | UMP 2023 |
Sulawesi Utara | Rp3.310.723 | Rp3.485.000 |
Sulawesi Tengah | Rp2.390.739 | Rp2.599.546 |
Sulawesi Selatan | Rp3.165.876 | Rp3.385.145 |
Sulawesi Tenggara | Rp2.576.016 | Rp2.758.948 |
Gorontalo | Rp2.800.580 | Rp2.989.350 |
Sulawesi Barat | Rp2.678.863 | Rp2.871.794 |
Pulau Maluku dan Papua
Provinsi | UMP 2022 | UMP 2023 |
Maluku | Rp2.619.312 | Rp2.812.827 |
Maluku Utara | Rp2.862.231 | Rp2.976.720 |
Papua Barat | Rp3.200.000 | Rp3.282.000 |
Papua | Rp3.561.932 | Rp3.864.69 |
Berdasarkan data di atas, terlihat bahwa Provinsi Sumatera Barat menjadi provinsi dengan persentase UMP naik yang paling tinggi yaitu mencapai 9,15 persen. Sedangkan kenaikan yang paling rendah terdapat di Provinsi Papua Barat yaitu 2,54 persen.
Baca juga: Tips Beli Mobil Baru dengan Gaji UMR Rp 4 Jutaan
Namun UMP Jakarta tetap menjadi yang paling tinggi di Indonesia dengan kenaikan sebesar 5,6 persen menjadi Rp4.901.798. Dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp4.641.854.
Kemudian untuk UMP Jateng menjadi kenaikan paling rendah sebesar 8,01 persen, yaitu Rp1.986.670. Dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp1.812.935
Beberapa provinsi di Pulau Jawa yang mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya adalah UMP Banten sebesar 6,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya. UMP Jabar yang naik 7,88 persen dari tahun sebelumnya.
Baca juga: Marak PHK Massal, Begini Cara Menyiapkan Modal Usaha untuk Berjaga-jaga
Kemudian UMP Yogyakarta yang mengalami kenaikan sebesar 7,65 persen dari tahun sebelumnya. Serta UMP Jatim yang mengalami kenaikan 7,8 persen dari tahun sebelumnya.
Cara menghitung UMP
Cara menghitung UMP ternyata ada formulanya tersendiri yang mempertimbangkan variabel Pertumbuhan Ekonomi, inflasi, dan indeks tertentu. Formula upah minimum yang digunakan adalah: UM(t+1) = UM(t) + (Penyesuaian Nilai UM x UM(t)).
- UM(t+1) merupakan upah minimum yang akan ditetapkan.
- UM(t) adalah upah minimum tahun berjalan.
- Nilai UM merupakan penyesuaian upah minimum yang merupakan penjumlahan antara inflasi dengan perkalian Pertumbuhan Ekonomi dan a.
Baca juga: Apa Saja Masalah Finansial yang Dihadapi Karyawan Kantoran?
Kemudian untuk menghitung Penyesuaian Nilai UM dihitung dengan rumus: Penyesuaian Nilai UM = Inflasi + (PE x a).
- Inflasi yang dimaksud adalah inflasi provinsi yang dihitung dari periode September tahun sebelumnya sampai dengan periode September tahun berjalan (dalam persen).
- PE adalah Pertumbuhan Ekonomi.
- Kemudian a, merupakan wujud indeks tertentu yang menggambarkan kontribusi tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi dengan nilai tertentu dalam rentang tertentu yaitu 0,10 sampai dengan 0,30.
Untuk menentukan nilai a maka harus mempertimbangkan produktivitas dan perluasan kesempatan kerja. Meskipun UMP naik, akan tetapi ada regulasi yang mengaturnya yaitu tidak boleh lebih dari 10 persen.
Itulah daftar UMP 2023 dari berbagai provinsi yang ada di Indonesia, ternyata untuk menghitungnya harus mempertimbangkan beberapa faktor.