Tips & Rekomendasi
Elegan tapi Gampang Baret Halus, Begini Perawatan Mobil Warna Hitam
Mobil warna hitam memang sering dipilih karena tampilan yang lebih elegan dan mewah. Agar tetap mengilap, bagaimana perawatannya?
Mobil warna hitam sampai saat ini masih diminati banyak orang karena selain terlihat timeless tapi juga bisa memberikan kesan mewah. Namun sayangnya karena bersifat menyerap cahaya, akan sangat terlihat jika ada baret halus, kotoran, dan debu.
Itulah yang menjadi salah satu kekurangan mobil warna hitam, yaitu mudah terlihat kusam. Apalagi jika pemilik mobil jarang membersihkan mobil sehingga perawatan mobil warna hitam ini perlu diperhatikan.
Lantas, apa saja perawatan mobil warna hitam yang bisa dilakukan?
Cuci mobil warna hitam secara rutin
Mencuci secara rutin akan membuat bodi mobil bersih dan mencegah noda jamur mengendap. Biasanya noda jamur pada bodi mobil akan timbul setelah terkena kotoran atau air yang tidak langsung dibersihkan.
Baca juga: Shockbreaker Mobil Bocor, Apa Dampak dan Bahayanya?
Jamur bisa saja muncul jika ada air pada permukaan cat mobil yang menguap karena terkena panas matahari. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah setelah mencuci mobil sebaiknya langsung dikeringkan.
Untuk mengeringkan mobil, gunakan kain yang terbuat dari bahan microfiber. Kain ini bisa mencegah terjadinya baret halus yang mungkin tidak disadari.
Lap mobil warna hitam dengan tepat
Selain penggunaan kain microfiber, saat mengelap juga harus dilakukan dengan cara yang tepat. Caranya adalah dengan melakukan gerakan searah dan kain sedikit diangkat di bagian akhir untuk mengangkat kotoran yang terjaring.
Baca juga: Biaya Servis Mobil Toyota Raize, dari Jasa hingga Spare Part
Pada saat mengelap, lakukan secara halus dan perlahan dan jangan sampai terburu-buru. Jika melakukan secara terburu-buru, bisa menyebabkan bodi mobil mengalami baret. Hindari juga melakukan gerakan memutar atau swirl mark.
Gunakan coating atau paint protection
Agar warna mobil tetap awet, sebaiknya rutin untuk melakukan perawatan ke salon mobil langganan. Pada saat melakukan perawatan di salon mobil, pada tahap akhir akan diberikan paint protection.
Penggunaan paint protection ini sangat baik untuk memulihkan lapisan pelindung (pernis) di cat mobil. Lakukan sekitar 3 bulan sekali, atau paling tidak 6 bulan sekali.
Baca juga: Jenis dan Cara Merawat Rem Tangan Mobil
Agar lebih awet, bisa juga melakukan coating untuk melindungi warna dan mencegahnya agar tidak cepat pudar. Pemilik mobil bisa memilih jenis coating yang sesuai dengan kebutuhan mobil.
Jangan menggunakan sabun deterjen
Perawatan mobil warna hitam lainnya adalah dengan menghindari penggunaan sabun deterjen. Sabun deterjen ini memiliki butiran-butiran kasar yang bisa mengikis permukaan cat mobil kesayanganmu.
Cat mobil yang terkikis itu lama-kelamaan bisa membuat mobil malah jadi terlihat kusam dan seperti tidak pernah dirawat. Itulah mengapa sebaiknya hindari penggunaan sabun deterjen dan sebagai gantinya pakailah sampo khusus untuk mobil yang bisa dengan mudah ditemukan.
Hindari penggunaan kemoceng
Kemoceng memang masih menjadi alat yang sering digunakan pada saat melakukan bersih-bersih, termasuk untuk mobil. Dengan alasan praktis dan lebih cepat bersih, banyak orang masih sering menggunakan kemoceng pada bodi mobil.
Baca juga: Risiko yang Mengintai Jika Mobil Jarang Servis
Padahal sebenarnya, kemoceng ini bisa menyebabkan baret halus pada bodi mobil. Ini terjadi karena kemoceng bisa memiliki bagian yang tajam dan keras, tetapi jika masih ingin menggunakan kemoceng bisa memilih yang terbuat dari bahan microfiber.
Sama seperti kain, pada saat membersihkan bodi mobil menggunakan kemoceng usahakan melakukan gerakan yang searah. Bagaimana, perawatan mobil warna hitam ini sebenarnya tidak sulit dilakukan bukan?