Berita Utama Otomotif
Fungsi Roof Rail di Mobil Saat Bepergian? Jenis, dan Tips Memilihnya
Mengapa Roof Rail di Mobil Sangat Berguna? Fungsi, Jenis, dan Tips Memilihnya
Saat kamu sering bepergian jauh dan perlu membawa banyak barang, roof rail bisa menjadi fitur mobil yang sangat membantu. Roof rail adalah rangka besi kokoh di atap mobil yang biasa terpasang pada kendaraan tipe SUV atau MPV. Tidak semua mobil dilengkapi dengan roof rail bawaan pabrik, namun kamu bisa menambahkannya sendiri jika diperlukan. Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang fungsi, tipe, hingga cara memilih roof rail yang tepat agar aman dan nyaman digunakan.
Apa Sebenarnya Fungsi Roof Rail?
Roof rail bukan sekadar hiasan pada atap mobil. Fungsi utamanya adalah memberikan dudukan stabil untuk barang-barang yang ingin kamu bawa di atap mobil, terutama ketika bagasi sudah penuh. Berikut adalah beberapa fungsi utama roof rail:
- Pengaman Bawaan di Atap Mobil
Saat membawa barang di atap mobil, roof rail berfungsi sebagai “pagar” yang menjaga barang tetap aman dan tidak jatuh. Barang-barang bisa diikat dengan stabil dan tidak perlu takut tergelincir. - Dudukan untuk Roof Rack
Roof rail biasanya menjadi dudukan bagi roof rack, aksesori tambahan yang membantu mengatur barang di atap. Roof rack mudah dipasang pada roof rail sehingga barang bawaan lebih tertata. - Meningkatkan Kapasitas Angkut
Untuk kamu yang sering bepergian jauh atau aktivitas outdoor, roof rail memungkinkan membawa barang lebih banyak. Ini sangat membantu bila kapasitas bagasi terbatas.
Baca Juga : Pilihan Alat Otomotif untuk DIY – Tips Hemat Perbaikan Mobil di Rumah
Jenis-Jenis Roof Rail
Roof rail hadir dalam beberapa tipe berbeda, dengan fungsi dan tampilan yang bervariasi. Berikut adalah dua tipe roof rail yang umum digunakan:
- Raised Roof Rail
Raised roof rail memiliki bentuk menyerupai huruf “C” terbalik dengan jarak sedikit antara atap dan rel. Model ini memungkinkan kamu memasang aksesori lain di antara rel dan atap. - Flush-Mounted Roof Rail
Flush-mounted roof rail tidak memiliki jarak antara rel dan atap mobil, sehingga tampak lebih menyatu. Tipe ini biasanya lebih estetis tetapi kurang fleksibel jika ingin memasang roof rack tambahan.
Kelebihan dan Kekurangan Roof Rail Bawaan Pabrik vs. Roof Rail Aftermarket
Jika mobil kamu belum dilengkapi dengan roof rail, kamu bisa memilih untuk menambahkannya secara terpisah. Berikut adalah perbandingan antara roof rail bawaan pabrik dan aftermarket yang perlu kamu pertimbangkan:
- Roof Rail Bawaan Pabrik
Roof rail bawaan pabrik memiliki ukuran dan desain yang sesuai dengan model mobil. Keuntungan utama adalah kekuatan dan kestabilannya karena dirancang khusus untuk mobil tersebut. Selain itu, kamu tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan. - Roof Rail Aftermarket
Untuk mobil yang tidak memiliki roof rail bawaan, kamu bisa membelinya di toko aksesori. Namun, pilihlah ukuran yang pas agar pemasangannya aman dan stabil. Roof rail aftermarket sering kali lebih fleksibel, tetapi membutuhkan perhatian ekstra dalam pemasangannya agar tidak memengaruhi aerodinamika mobil atau menambah beban berlebihan.
Tips Memilih dan Memasang Roof Rail yang Tepat
Pemasangan roof rail perlu diperhatikan agar fungsinya maksimal tanpa membahayakan keselamatan. Berikut tips memilih roof rail yang sesuai:
- Cocokkan dengan Jenis Mobil
Setiap mobil memiliki desain atap berbeda, sehingga pilih roof rail yang sesuai dengan bentuk dan jenis mobil kamu. - Pilih Bahan yang Tahan Lama
Roof rail biasanya terbuat dari bahan aluminium atau baja. Aluminium lebih ringan dan tidak mudah berkarat, sedangkan baja lebih kuat. Sesuaikan pilihan bahan dengan kebutuhan dan kondisi cuaca tempat kamu tinggal. - Perhatikan Kualitas Pemasangan
Pastikan pemasangan dilakukan oleh teknisi yang ahli agar aman saat digunakan. Roof rail yang terpasang kuat akan lebih stabil saat membawa barang. - Sesuaikan dengan Budget
Roof rail aftermarket tersedia dalam berbagai rentang harga. Pilihlah yang memiliki kualitas baik namun tetap sesuai dengan anggaran kamu.
Menggunakan Roof Rail dengan Aman
Setelah kamu memasang roof rail, penting untuk mengetahui cara penggunaannya agar tidak membahayakan keselamatan selama berkendara. Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
- Pastikan Barang Terikat dengan Kuat
Gunakan tali pengikat berkualitas dan periksa ikatan secara berkala, terutama untuk barang yang berat. - Perhatikan Beban Maksimal
Setiap roof rail memiliki batas maksimal beban yang bisa ditampung. Memaksakan barang berlebih bisa merusak roof rail dan bahkan mengganggu keseimbangan mobil. - Cek Aerodinamika Mobil
Membawa barang di atap akan menambah hambatan angin, yang bisa mengurangi efisiensi bahan bakar. Pastikan barang tersusun rapi agar mengurangi hambatan udara saat mobil melaju. - Perhatikan Rambu Jalan
Ketika membawa barang di atap, perhatikan rambu jalan, terutama ketika melewati underpass atau jembatan rendah. Pastikan tinggi barang aman agar tidak terbentur.
Baca Juga : Ingin Aman di Tanjakan? Kenali Kelebihan Fitur Hill Start Assist di Mobil Kamu!
Contoh Mobil yang Memiliki Roof Rail Bawaan
Beberapa mobil di Indonesia, seperti Wuling Confero S, sudah dilengkapi dengan roof rail bawaan. Ini memberikan keuntungan bagi kamu yang sering bepergian atau melakukan perjalanan jauh dengan barang bawaan banyak. Keberadaan roof rail ini juga semakin memudahkan dalam pengaturan barang bawaan.
Jika kamu tertarik untuk membeli mobil dengan roof rail atau menambahkannya sendiri, kamu bisa melihat berbagai pilihan mobil di SEVA, platform terpercaya yang menyediakan informasi lengkap seputar mobil bekas maupun baru.
Kesimpulan
Roof rail menjadi aksesori mobil yang bukan hanya memperindah tampilan tetapi juga sangat fungsional. Dengan roof rail, kamu bisa membawa barang lebih banyak dan lebih aman, apalagi untuk perjalanan jarak jauh. Pastikan kamu memilih roof rail yang sesuai dengan mobil dan memahami cara pemasangannya dengan benar.
Jika kamu ingin memaksimalkan fungsinya atau mencari mobil dengan roof rail bawaan, cek berbagai pilihan kendaraan di SEVA. Di sana, kamu bisa menemukan mobil yang sesuai dengan kebutuhan, lengkap dengan spesifikasi dan informasi harga yang transparan.