Berita Utama Otomotif
Harga Pertamax Turun, Bagaimana BBM Nonsubsidi Lainnya?
Harga Pertamax turun per 1 Oktober. Jangan sampai ketinggalan infonya, simak juga daftar BBM nonsubsidi lain dari Pertamina!
Kabar harga Pertamax turun per tanggal 1 Oktober 2022 ternyata bukan hoax. PT Pertamina (Persero) resmi melakukan penyesuaian harga untuk bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi.
Penyesuaian alias penurunan harga ini sesuai dengan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Harga Pertamax turun juga diikuti oleh penyesuaian harga BBM nonsubsidi lainnya produksi perusahaan plat merah tersebut.
Baca juga: Aturan Isi BBM di SPBU, Biar Semua Nyaman
Harga BBM turun nonsubsidi lainnya yang mengalami penyesuaian adalah Pertamax Turbo, Dexlite, Pertamina Dex (Pertadex), dan Solar non-subsidi di seluruh wilayah Indonesia.
Berikut daftar selengkapnya dari harga BBM non subsidi yang mengalami penurunan untuk seluruh wilayah Republik Indonesia.
Harga BBM wilayah Indonesia Barat
1. Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
Pertamax: Rp 13.900
Pertamax Turbo: Rp 14.950
Dexlite: Rp 17.800
Pertadex: Rp 18.100
2. Provinsi Sumatera Utara
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
3. Provinsi Sumatera Barat
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
4. Provinsi Riau
Pertamax: Rp 14.500
Pertamax Turbo: Rp 15.550
Dexlite: Rp 18.400
Pertadex: Rp 18.700
5. Provinsi Kepulauan Riau
Pertamax: Rp 14.500
Pertamax Turbo: Rp 15.550
Dexlite: Rp 18.400
Pertadex: Rp 18.700
6. Kodya Batam
Pertamax: Rp 14.500
Pertamax Turbo: Rp 15.550
Dexlite: Rp 18.400
Pertadex: Rp 18.700
7. Provinsi Jambi
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
8. Provinsi Bengkulu
Pertamax: Rp 14.500
Pertamax Turbo: Rp 15.550
Dexlite: Rp 18.400
Pertadex: Rp 18.700
9. Provinsi Sumatera Selatan
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
10. Provinsi Bangka Belitung
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
11. Provinsi Lampung
Pertamax: Rp 14.200Â
Pertamax Turbo: Rp 15.250Â
Dexlite: Rp 18.100Â
Pertadex: Rp 18.400
12. Provinsi DKI Jakarta
Pertamax: Rp 13.900
Pertamax Turbo: Rp 14.950
Dexlite: Rp 17.800
Pertadex: Rp 18.100
13. Provinsi Banten
Pertamax: Rp 13.900
Pertamax Turbo: Rp 14.950
Dexlite: Rp 17.800
Pertadex: Rp 18.100
14. Provinsi Jawa Barat
Pertamax: Rp 13.900
Pertamax Turbo: Rp 14.950
Dexlite: Rp 17.800
Pertadex: Rp 18.100
15. Provinsi Jawa Tengah
Pertamax: Rp 13.900
Pertamax Turbo: Rp 14.950
Dexlite: Rp 17.800
Pertadex: Rp 18.100
16. Provinsi DI Yogyakarta
Pertamax: Rp 13.900
Pertamax Turbo: Rp 14.950
Dexlite: Rp 17.800
Pertadex: Rp 18.100
17. Provinsi Jawa Timur
Pertamax: Rp 13.900
Pertamax Turbo: Rp 14.950
Dexlite: Rp 17.800
Pertadex: Rp 18.100
18. Provinsi Kalimantan Barat
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
19. Provinsi Kalimantan Tengah
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
Harga BBM wilayah Indonesia Tengah
20. Provinsi Bali
Pertamax: Rp 13.900
Pertamax Turbo: Rp 14.950
Dexlite: Rp 17.800
Pertadex: Rp 18.100
21. Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)
Pertamax: Rp 13.900
Pertamax Turbo: Rp 14.950
Dexlite: Rp 17.800
Pertadex: Rp 18.100
22. Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)
Pertamax: Rp 13.900
Pertamax Turbo: Rp 14.950
Dexlite: Rp 17.800
Pertadex: Rp 18.100
Solar nonsubsidi: Rp 17.700
23. Provinsi Kalimantan Selatan
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
24. Provinsi Kalimantan Timur
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
25. Provinsi Kalimantan Utara
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
26. Provinsi Sulawesi Utara
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
27. Provinsi Gorontalo
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
28. Provinsi Sulawesi Tengah
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
29. Provinsi Sulawesi Tenggara
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
30. Provinsi Sulawesi Selatan
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
31. Provinsi Sulawesi Barat
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
Harga BBM wilayah Indonesia Timur
32. Provinsi Maluku
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: –
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: –
33. Provinsi Maluku Utara
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: –
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: –
34. Provinsi Papua
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: Rp 15.250
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp –
35. Provinsi Papua Barat
Pertamax: Rp 14.200
Pertamax Turbo: –
Dexlite: Rp 18.100
Pertadex: Rp 18.400
Harga Pertamax turun
Harga BBM turun jenis Pertamax ini cukup beragam harganya. Sebagai contoh di wilayah Pulau Jawa, Bali, serta sebagian besar wilayah lain harganya Rp 13.900. Sedangkan harga tinggi ada di wilayah Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu dan Kodya Batam yaitu Rp 14.500.
Baca juga: Malas Isi BBM, Apa Efek Tangki Bensin Sering Kosong?
Sebagai informasi, harga BBM nonsubsidi akan mengalami pemutakhiran atau pembaruan setiap bulan secara berkala. Jadi diharapkan kamu terus memantau harga BBM nonsubsidi tersebut di lapangan ya.
Jangan lupa, sesuaikan jenis BBM dengan kompresi mesin kendaraan. Jangan menggunakan BBM beroktan rendah, karena selain merusak mesin juga mengotori lingkungan.
Momen harga BBM turun nonsubsidi ini bisa kamu manfaatkan untuk mulai beralih ke bahan bakar terbaik yang ramah lingkungan bagi kendaraanmu.