Ini Impresi Pertama All New BMW Z4, Bintangnya Jalanan

Secara perdana BMW mengenalkan All New BMW Z4 pada pameran otomotif IIMS 2019. Mobil bergenre roadster ini begitu menarik perhatian. Ini impresi pertama All New BMW Z4 dari Seva.id.

All New BMW Z4 di Indonesia hadir dengan trim BMW Z4 sDrive30i M Sport. Di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 mobil ini hadir di tengah booth BMW Group Pavilion di Hall D4 dengan warna biru menawan.

Saat hari kedua pelaksaan ajang tersebut, pengunjung maupun pencari berita bebas untuk melihat semua fitur di dalam mobil dengan julukan The Road Star. Bahkan mencoba membuka tutup atapnya.

Selang beberapa hari penyelenggaraan IIMS 2019, dari pantauan Seva.id, All New BMW Z4 ini akhirnya terjual. Sejak saat itu mobil ini hanya bisa dinikmati bagian eksteriornya saja oleh pengunjung.

Nah, buat Anda yang ketinggalan dan belum sempat melihatnya secara langsung, impresi pertama All New BMW Z4 dari Seva.id.

Serba elektris

Tidak sulit untuk akses keluar atau masuk kabin All New BMW Z4. Bila dibandingkan, menurut kami, lebih susah akses BMW i8. Ya, memang kedua mobil ini pun beda genre, hanya sekedar perbandingan saja.

Begitu duduk di jok pengemudi, sontak badan langsung merasa tenggelam. Posisi mengemudi yang rendah ini jelas menjadi ciri khas BMW Seri Z dari ia dilahirkan untuk menghadirkan kesan sporty.

Untuk trim BMW Z4 sDrive30i M Sport, joknya yang sports seats khusus dengan sandaran kepala terintegrasi dibalut dengan Vernasca leather sebagai standar yang juga dilengkapi contrast stitching dan seatbelt dengan motif khas BMW M.

Selain lingkar kemudi yang bisa tilt, shift, dan teleskopik, pengemudi pun mudah untuk mendapatkan posisi mengemudi ideal. Pasalnya rel jok untuk sliding kini 23 mm lebih panjang dibandingkan pendahulunya, memungkinkan posisi mengemudi diatur lebih fleksibel. Pengaturannya pun sudah elektris.’

Berbagai informasi berkendara seperti putaran mesin, kecepatan, mode berkendara ditampilkan di layar panel instrumen digital berdimensi 10,25 inci.

Beregeser ke area dashboard, desainnya sudah menerapkan BMW Live Cockpit Professional. Pada bagian tengah bercokol Control Display seluas 10,25 inci dengan BMW Operating System 7.0. Menu utama di Control Display kini tersebar hingga sepuluh halaman yang dapat dipersonalisasi layaknya smartphone, masing-masing menampilkan dua hingga empat bagian dengan live content.

Interaksi antara pengemudi dan mobil pun lebih leluasa, dapat melalui touch control menggunakan Control Display, iDrive Touch Controller, tombol kontrol pada setir, dan voice control “Hey BMW!”. Semuanya tergantung kebutuhan pengemudi dan aman digunakan baik mobil dalam diam atau berjalan.

Sementara sound system Harman Kardon dengan amplifier digital, 12 speaker, dan total output 408 W melengkapi kedinamisan dan sisi menyenangkan roadster ini.

Meski hanya dapat memuat dua penumpang, soal kepraktisan dan ruang penyimpanan ternyata cukup banyak yang dapat dimuat di mobil ini. Mulai dari pocket yang ada di masing-masing pintu, laci di jok penumpang, tempat penyimpanan di konsoltengah dengan wireless charging dan USB port, laci di bagian arm rest, hingga tempat terbuka yang memanjang serta dilengkapi dengan jaring di belakang jok.

Penasaran bagaimana dengan atapnya? Untuk membuka atau menutupnya pengemudi dapat mengontrol sepenuhnya secara elektris. Dengan hanya menekan sebuah tombol, proses buka tutup atap soft-top dari material berkualitas tinggi ini hanya memakan waktu 10 detik, dan seluruh proses tersebut dapat dioperasikan dalam keadaan mobil diam atau saat melaju hingga kecepatan 50 kilometer per jam.

50:50

All New BMW Z4 menampilkan bahasa desain terbaru dengan cara yang sangat istimewa, minimalis, dinamis, dan progresif.

The Road Star kini 85 milimeter lebih panjang dari pendahulunya, 74 milimeter lebih lebar, dan 13 milimeter lebih tinggi. Jarak sumbu roda pun diperpendek 26 milimeter, menjadi 2.470 milimeter, hal ini berfungsi berfungsi untuk mempertajam pengendalian.

Di sisi eksterior konsep roadster telah berevolusi – jelas terlihat dari proporsi kendaraan. Posisi duduk khas roadster, pusat gravitasi rendah dan berat minimal 1.505 kilogram, serta distribusi bobot ideal 50:50, juga berkontribusi terhadap kedinamisan yang luar biasa dari All New BMW Z4.

All New BMW Z4 ditopang oleh velg Double-spoke style 798M alloy wheels sebesar 18 inci dengan warna Orbit grey dan run flat tire performa tinggi.

Tampak depan, ada yang berbeda dari All New BMW Z4 dengan mobil-mobil BMW lainnya. BMW kidney grille yang biasanya dihiasi garis-garis vertikal, pada All New BMW Z4 ini desainnya disebut dengan Triangular Hexagonal. Sementara di bawahnya, pada bagian bumper, terdapat pola honeycomb yang terinspirasi dari lintasan balap dengan struktur tiga dimensi.

Desain lampu utamanya agresif dengan teknologi Adaptive LED Headlight dan High-beam assistant. Hasilnya, menurut klaim BMW, teknologi ini menghasilkan cahaya lampu yang 10 kali lebih terang dan 40 persen lebih efisien.

Sementara itu, kap yang memanjang dengan garis-garis kontur berbentuk panah yang diarahkan ke kidney grille melewati lengkungan roda dengan karakteristik gaya “clamshell” dari mobil sport klasik.

Di belakang, spoiler yang terintegrasi secara harmonis dengan pintu bagasi dan lampu ramping yang tersusun secara horizontal dalam L shape memberikan All New BMW Z4 tampilan lebar dan “memeluk jalan”. Pada bagian bumper bercokol dua mufler yang sporty.

Kecil tapi kencang

Dengan proporsi kompak, pusat gravitasi rendah, bobot rendah, distribusi bobot 50:50 sempurna, struktur bodi dan sasis yang sangat kaku, dan aerodinamika yang dioptimalkan, roadster terbaru dari BMW ini tawarkan performa sporty yang menggembirakan.

Klaim pihak BMW, mobil ini dapat melesat dari 0 hingga 100 kilometer per jam hanya dengan 5,4 detik saja. Kecepatan maksimalnya sendiri mencapai 250 kilometer per jam. Kencang bukan?

All New BMW Z4 menggendong mesin bensin empat silinder berkapasitas 2.0 liter BMW TwinPower yang dipadu dengan twin-scroll turbocharger, Valvetronic, dan double VANOS.

Mesin tersebut menyalurkan daya melalui Steptronic Sport Transmision 8 percepatan lengkap dengan paddle shift. Hasilnya adalah ledakan 258 daya kudan dengan torsi maksimal yang mencapai 400 Nm, serta konsumsi bagan bakar rata-rata 15,4 kilometer per liter.

Fitur lain

All New BMW Z4 dilengkapi dengan M Sport Differential yang menyatu dengan Driving Stability Control (DSC). Fungsinya adalah untuk meningkatkan traksi dan transmisi daya saat berkendara, dengan menawarkan tingkat cengkeraman yang berbeda untuk roda kiri-belakang dan kanan-belakang. Itu dilakukan dengan mencegah roda berputar berlebihan ketika slip.

Fitur lain yang dapat ditemukan standar adalah Sport Variabel Steering, di mana bantuan daya dan sudut kemudi dapat disesuaikan agar sesuai dengan situasi yang dihadapi. Versi khusus dari sistem Electric Power Steering ini dirancang untuk mengendalikan tidak hanya stabilitas garis lurus di All New BMW Z4, tetapi juga menghadapi tikungan yang licin dan manuver kecepatan rendah.

Hadirnya M Sport brake dan Adaptive M Suspension juga makin meningkatkan kedinamisan berkendara.

Harga

All New BMW Z4 yang tersedia di BMW Authorized Dealer mulai  26 April 2019 ini ditawarkan dengan harga Rp 1.459.000.000, off the road.

Setiap unit kendaraan dilengkapi dengan BMW Service Inclusive, yang meliputi pemeliharaan rutin tanpa biaya selama 5 tahun atau 60.000 kilometer, tergantung mana yang lebih dulu, serta garansi 36 bulan tanpa batasan jarak tempuh. Ban juga dilindungi oleh BMW Group Tire Coverage selama 3 tahun dan mencakup penggantian hingga 4 ban per tahun sampai 100%. Ban akan diganti dengan yang asli, dengan syarat dan ketentuan berlaku.

Tertarik untuk memiliki All New BMW Z4 The Road Star?