Tips & Rekomendasi
Kain Lap Mobil, Pilih Chamois atau Microfiber, Bagus Mana Ya?
Memilih kain lap mobil jangan sembarangan. Salah pilih malah bisa sebabkan baret dan cat menjadi kusam. Sebaiknya pakai jenis apa?
Kain lap mobil pasti menjadi kebutuhan wajib yang perlu dimiliki oleh pemilik kendaraan atau lazim dijumpai pada tempat cuci mobil terdekat. Kegunaannya sebagai lap mengeringkan mobil dan sebagai lap pembilas saat melakukan proses cuci mobil.
Umumnya kain lap mobil yang banyak dipakai adalah jenis lap chamois. Model ini sering dipakai saat membilas dan mengeringkan bodi usai mobil dicuci. Sementara jenis lap microfiber umumnya banyak dipakai pada usaha salon mobil.
Bagi yang belum tahu, jangan salah pilih kain lap mobil ya. Karena lap mobil jenis chamois atau lap microfiber memiliki fungsi yang berbeda. Ayo kenali perbedaan bahan serta fungsi kedua kain lap mobil tersebut.
Beda kain lap chamois & lap microfiber
Perbedaan dari kedua jenis kain lap mobil ini terletak pada bahan dan fungsinya. Lap chamois terbuat dari bahan sintetis PVA (Polivinil Asetat) yang akan berfungsi maksimal dalam kondisi basah.
Baca juga: Tips Cuci Mobil Hidrolik, Jangan Sampai Mobil Malah Terjungkal!
Umumnya kain lap ini sering digunakan untuk mengeringkan air dari bodi kendaraan di tempat cuci mobil terdekat. Penggunaan kain tersebut berbeda dengan fungsi kain lap microfiber yang memiliki bahan lembut.
Kain lap mobil microfiber terbuat dari bahan serat dengan tingkat kehalusan di bawah 1 denier, atau lebih lembut dari kain sutera. Lap mobil ini biasanya terdiri dari 20% bahan nilon untuk menyerap air dan 80% bahan polyester untuk mengikat oli dan kotoran.
Fungsinya antara lain untuk membersihkan debu pada dasbor atau bodi, atau sering juga digunakan untuk mengaplikasikan wax atau lilin poles pada mobil. Bisa juga untuk lap mengeringkan mobil yang basah.
Baca juga: Detailing Mobil, Apa Saja yang Dikerjakan dan Berapa Biayanya?
Namun harus diingat ya, jika kamu ingin mengeringkan mobil usai dicuci sebaiknya gunakan terlebih dahulu lap chamois. Setelah itu barulah menggunakan kain microfiber. Ini karena kemampuan menyerap air chamois lebih besar daripada microfiber.
Jika air tidak benar-benar kering maka dapat menimbulkan bercak yang sulit dihilangkan pada bodi mobil. Selain itu, air yang tidak kering sempurna pada kaca mobil juga berpotensi menimbulkan jamur.
Sebaliknya jika memakai lap chamois kering untuk membersihkan debu pada bodi mobil, akan berpotensi membuat baret dan warna cat menjadi kusam. Sebaiknya pakai lap microfiber agar debu dan kotoran menempel tanpa risiko timbulkan baret pada cat mobil.
Merawat kain lap mobil
Nah, setelah mengetahui fungsi dan kegunaan keduanya bagaimana merawatnya agar tetap awet dan berfungsi optimal? Berikut caranya.
Baca juga: Cara Mudah Menghilangkan Baret di Mobil Berwarna Putih
- Untuk jenis lap chamois, gunakan selalu dalam kondisi basah.
- Gunakan air untuk membilas, jangan dicuci menggunakan mesin cuci atau disikat.
- Usai dipakai, simpan dalam kemasannya dalam kondisi basah atau lembab.
- Jangan dipakai untuk membersihkan oli dan minyak.
- Untuk lap microfiber, boleh dicuci dengan tangan dan kucek dengan lembut.
- Gunakan deterjen cair dan rendam kain lap usai dipakai.
- Saat dikeringkan, cukup diangin-anginkan dan jangan disetrika.
Apa yang harus dipilih?
Bagi kamu yang bingung memilih jenis lap mobil, sebaiknya pilihlah sesuai dengan kebutuhan. Baik lap chamois dan lap microfiber wajib dimiliki oleh setiap pemilik kendaraan. Karena sesuai dengan fungsinya maka kain tersebut harus digunakan secara tepat.
Harga kain chamois umumnya lebih murah daripada jenis kain microfiber. Di toko online kain ini bisa dibeli dengan harga mulai Rp20-50ribu. Untuk kain microfiber kamu juga bisa membelinya di tempat-tempat cuci mobil terdekat atau secara daring, harga Rp50-100 ribu.
Baca juga: Toyota dan Daihatsu Kuasai 30 Mobil Paling laris di Indonesia Selama 2022
Bagaimana, sudah tidak bingung kan tentang perbedaan lap chamois dan microfiber?
Jangan lupa untuk merawat bodi mobil dengan mencucinya secara rutin terutama usai terkena siraman air hujan.