Otomotif
Kenapa Toyota All-New C-HR Disebut Sang Pendobrak Stereotipe?
Bagi sebagian besar penikmat kendaraan di Tanah Air, nama Toyota sudah melekat sebagai brand yang menghadirkan lini produk mobil yang sangat mengerti kebutuhan masyarakat umum, didukung reliabilitas terbaik, serta fungsionalitas dan multifungsi tingkat tinggi.
Apalagi dengan jaringan purna jual yang tersebar di mayoritas kota besar di Tanah Air , pastinya memiliki kendaraan Toyota sudah menjadi top of mind masyarakat yang ingin membeli mobil.
Hanya saja, seiring berjalannya waktu kebutuhan mobil tidak lagi sekedar sebagai moda transportasi dari titik A menuju titik B. Kini sebuah mobil harus merepresentasikan karakteristik sang pemilik, yang kemudian turut menginspirasi spirit Let’s Go Beyond oleh Toyota.
Lewat spirit inilah Toyota secara perlahan terus memberikan yang terbaik, sekaligus mencoba menonjolkan karakter yang di luar “stereotipe”-nya lewat produk-produk yang lebih ‘kekinian’. Baik aspek penampilan, pengalaman berkendara, maupun fitur keselamatan menjadi highlight yang mulai dirasakan pada produk-produk Toyota saat ini.
Dan dari semua kendaraan-kendaraan Toyota yang ada saat ini, Toyota All New C-HR menjadi entitas paling kuat merepresentasikan Toyota di luar “comfort zone” nya.
Sesuai dengan tagline All-New C-HR, Againts Stereotype, Toyota C-HR memang diciptakan untuk para driver enthusiast yang gemar berada di balik kemudi.
Tak hanya itu, masing-masing personal yang berada di balik kemudi All-New C-HR juga sangat paham dalam memaksimalkan penampilan mereka di depan umum, sehingga keberadaan All-New C-HR bisa memperkuat eksistensi dan presensinya di mata publik.
“He is a driver who is predominantly driven by emotional considerations. He wants to stand out, and wants to be the first to try new experiences and products. He chooses style over outright practicality, and he sees his car as an extension of his personality. He looks for quality in anything that he buys, and he enjoys a spirited drive. And, since he lives in the city, his car needs to be able to keep up with him as he weaves in and out of rush hour traffic.” – Hiroyuki Koba, Chief Engineer Toyota C-HR.
Next: Pra Debut Penuh Tantangan
Pra-Debut Penuh Tantangan
Butuh 6 tahun bagi Hiroyuki Koba, Chief Engineer Toyota C-HR, bersama para engineer Toyota membangun sang crossover dari konsep hingga menjadi kendaraan produksi. Berbekal kultur hobi motorsport-nya, Koba akhirnya mulai mencoba membentuk spirit Toyota C-HR yang tetap memiliki karakter fun to drive, sekaligus memiliki penampilan revolusioner sekaligus mencuri perhatian.
Langkahnya pun dalam memperkenalkan “calon” All-New C-HR bermula sejak debut perdana di Paris Motor Show 2014, Oktober 2014 silam. Saat itu konsep yang ditawarkan merupakan 3-door crossover, dengan bentuk desain yang sangat revolusioner meski belum disesuaikan dengan versi produksi.
Versi konsep yang dibawa di Paris Motor Show 2014 pun mengalami improvement agar mendekati versi produksi, yang diperkenalkan pada Frankfurt Motor Show September 2015. Bersamaan dengan ajang Geneva Motor Show 2016, Toyota meresmikan versi final design sekaligus menjadi tonggak awal world premiere Toyota C-HR.
Indonesia boleh berbangga, karena menjadi salah satu negara di ASEAN yang berkesempatan menyaksikan versi konsep maupun produksi dari C-HR. Tepatnya pada pada ajang GIIAS 2016 PT Toyota-Astra Motor memboyong C-HR Concept, dan GIIAS 2017 menghadirkan special exhibition C-HR 1.8L Hybrid.
Next: Tantangan “Green Hell”
Uji coba di lintasan balap
Di sisi lain, versi produksi Toyota C-HR juga mengalami beragam pengujian yang tergolong ekstrim, demi bisa memaksimalkan potensi handling yang fun to drive. Salah satunya dengan mengikuti ajang 24 hours of Nürburgring di tahun 2016.
Bersama tim Toyota GAZOO Racing, mobil Toyota C-HR Racing Concept diujicoba baik dari segi handling maupun daya tahannya di atas lintasan sirkuit balap Nürburgring, Jerman, yang menjadi tempat pengujian favorit untuk mobil sportscar sekaligus menjadi sirkuit paling ekstrim di muka bumi, sehingga dijuluki sebagai ‘Green Hell’.
Mobil balap bernomor #326 yang dikemudikan oleh Masahiko Kageyama, Kumi Sato, Tomoyuki Katayama dan Herwig Daenens ini berhasil meraih hasil impresif juara ketiga di kelas SP2T (mobil bermesin turbocharger dengan kapasitas di bawah 1,620cc), serta finish di posisi ke-84 dari total 160 kendaraan yang ikut berlaga.
Next: Sensual Speed Cross
Sensual Speed Cross
All-New C-HR bisa dikatakan menjadi pembungkam keraguan sebagian besar car enthusiast, yang masih meragukan apakah Toyota akan membawa sang crossover konsep menuju jalur produksi. Lewat pendekatan unik yang diberikan oleh Koba, kini karakter All-New C-HR lebih terbentuk sehingga sisi ‘emosi’ yang coba disampaikan oleh sang crossover bisa tersalurkan di setiap perjalanan.
Untuk merepresentasikan sisi emosional dari All-New C-HR, maka area eksterior menjadi salah satu fokus utama dari sang crossover.
Mengedepankan konsep desain “Sensual Speed Cross” serta terinspirasi oleh lekuk bongkahan berlian, crossover berpostur tinggi 1.565 mm, panjang 4.360 mm lebar 1.795 mm, serta jarak sumbu roda panjang 2.640 mm ini menyajikan sinergi dua karakter desain kendaraan (SUV & Coupe), sekaligus memberikan perpaduan perpaduan warna single tone maupun dual tone yang kontemporer sekaligus sensual.
Sekalipun dengan sekilas memandang, nuansa dinamis dan kokoh sudah terasa dari presensi All-New C-HR.
Dari sisi depan, Anda akan disambut bumper depan yang didominasi grille dengan kisi-kisi bak bentuk wajik (diamond) dan ditemani sepasang foglamp, serta 3D headlamp yang didesain ikonik dengan efek wing-like, berteknologi proyektor halogen dan 3 titik LED Daytime Running Light.
Bergeser ke area samping, karakter desain tegas sangat terasa dari siluet khas mobil coupe, khususnya di area pintu belakang. Agar siluet dan lekuk bodi ini terlihat rapi, tuas pntu belakang pun akhirnya dipindahkan mendekati area atap belakang dan dibuat “tersembunyi” oleh desainnya yang tidak menonjol dan dibalut warna serupa bodi mobil.
Sisi aura kokoh lebih tercermin saat melihat area bawah All-New C-HR yang dibalut over fender hitam dengan side moulding dan lip spoiler. Agar menegaskan karakter kokoh tersebut, Toyota menyematkan velg palang lima berdimensi ring 17 inci agar lebih mantap digunakan di beragam kondisi jalanan.
Kemudian, saat melirik area belakang All-New C-HR, maka decak kagum semakin membuncah saat melihat lekuk desain yang sangat seksi dan sporty. Desain rearlamp dirancang dengan efek lekuk bumerang, mengikuti pintu belakang yang dirancang memiliki lekukan khas bongkahan berlian dan dipadukan ducktail dan rear spoiler yang sangat sporty.
Next: Sensual-Tech
Sensual-Tech
Masuk ke dalam kabin, konsep desain interior “Sensual-Tech” dipilih sebagai tema besar All-New C-HR. Dipadukan kelir warna premium black dan licorice brown, kabin sang crossover memadukan unsur fungsionalitas, ergonomika, fitur berlimpah, serta kenyamanan terbaik bagi pengemudi dan penumpang.
Menilik area dashboard, nuansa driver-oriented kental terasa berkat konsol tengah yang dibuat asimetris menghadap pengemudi. Pada area jok All-New C-HR dibuat dengan desain bak jok mobil sport yang nyaman, dengan lumbar support elektrik dan dibalut material black natural leather seat. Selain itu, fitur seperti Head Unit AVX 7” yang mudah terintegrasi dengan smartphone, Dual Zone Auto A/C, Cruise Control, G-Force Indicator serta Driving Mode (ECO & SPORT) dirancang intuitif agar keasyikan berkendara bisa Anda rasakan dengan cepat dan mudah.
Toyota jelas memprioritaskan unsur keselamatan pada All-New C-HR, khususnya pada area kabin. Pasalnya, untuk All-New C-HR kini sudah dibekali total 7 SRS Airbag (Driver + Passenger 2 Side Airbags; 2 Curtain Side Airbags, & Driver Knee), serta Isofix Child Restraint System. Pastinya risiko cedera apabila terjadi insiden bisa diminimalisir secara maksimal.
Next: Desired Driving Performance
Desired Driving Performance
Di balik aspek penampilan dan beragam fitur yang tersedia, sektor performa menjadi fokus yang sangat ditonjolkan pada All-New C-HR. Bukan tanpa alasan, baik dari segi drivetrain hingga urusan platform keseluruhannya dioptimalisasi demi membangkitkan esensi fun to drive yang nyata.
Dari beragam pilihan jantung mekanis yang ditawarkan di pasar global, untuk pasar Indonesia All-New C-HR dibekali mesin 2ZR-FBE 1.789 cc 4-silinder 16-valve DOHC dengan Dual VVT-i yang bertugas memastikan performa terbaik dan efisiensi konsumsi bahan bakar secara optimal.
Di atas kertas, mesin ini sanggup menghasilkan hembusan tenaga 141 ps / 6,400 rpm dan torsi 17.4 kgm / 4,000 rpm, dan keseluruhan tenaga ini disalurkan ke roda depan melalui sistem transmisi 7-Speed CVT Sequential Shiftmatic.
Sekalipun ia sudah dibekali performa yang mumpuni untuk penggunaan urban, namun tetap aspek handling dan kestabilan berkendara diutamakan. Untuk mencapai hal tersebut, crossover berbasis platform TNGA (Toyota New Generation Architecture) yang digunakan pula pada Toyota Prius ini sudah diperkuat suspensi depan MacPhershon Strut dan Double Wishbone yang secara teknis mampu menjaga mobil lebih stabil dan nyaman saat dikendarai. Tak hanya itu apabila terjadi insiden platform ini siap meminimalisir efek tubrukan berkat Impact Absorbing Structure yang dimilikinya.
Di sisi lain, fitur keselamatan aktif tak lupa disematkan pada All-New C-HR. Sebut saja fitur seperti Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake Distribution (EBD), Braking Assist (BA), Vehicle Stability Control, Hill Assist Control, Traction Control, Auto-Brake-Hold, Blind Spot Monitor, dan Rear Cross Traffic Alert.
Next: Againts Stereotype
Againts Streotype
Mendobrak sebuah paradigma dan stereotipe yang melekat pada suatu brand bukanlah hal mudah. Tak terkecuali dengan Toyota, yang kini mencoba menonjolkan sisi lain, sisi emosionalnya, melalui All-New C-HR.
Di atas kertas, semua kerja keras baik berupa studi maupun pengujian ekstrem yang dilakukan para engineer Toyota sangat membuktikan upaya Toyota mampu membangun sebuah mobil yang diluar pakem Toyota pada umumnya. Visualnya yang mengundang decak kagum, performanya yang membangkitkan adrenalin, serta fitur keselamatan terbaik yang memastikan rasa aman semakin memperkuat ikatan emosional yang dibangun antara All-New C-HR bersama sang pemiliknya.
Karena itulah, pemilik All-New Toyota C-HR sejatinya merupakan personal-personal yang ingin keluar dari comfort zone, memiliki karakter style yang “beda” dan ingin mengendarai kendaraan unik, serta ingin bisa memberikan kesenangan berkendara yang impresif.
Dan rasanya, banderol harga Toyota All-New C-HR yang bisa konsumen dapat di angka Rp 488.500.000 (Single Tone) dan Rp 490.000.000 (Dual Tone) sangat pantas untuk mengapresiasi sang crossover terbaru Toyota ini.