Tips & Rekomendasi
Memahami Daya Angkut Mobil agar Aman Saat Perjalanan Jauh
Jangan sembarangan menjejali dengan segala barang bawaan, supaya aman dan nyaman dalam perjalanan, yuk pahami daya angkut mobil.
Melakukan perjalanan jauh dengan mobil pribadi memang mendapatkan pengalaman yang lebih menyenangkan. Selain dapat memuat seluruh anggota keluarga, barang bawaan yang mau diangkut dapat disesuaikan dengan keinginan.
Pada sisi lain, ternyata mobil pribadi tidak dianjurkan untuk mengangkut orang dan barang sebanyak-banyaknya, mengingat daya angkut mobil yang berbeda-beda.
Apalagi, biasanya tiap anggota keluarga memiliki barang bawaannya masing-masing. Jangan sampai, mobil yang kamu gunakan kelebihan muatan. Hal itu bisa mengancam keselamatan berkendara.
Atur barang bawaan di dalam bagasi
Berbeda dengan mobil MPV yang berkapasitas lebih besar, untuk mobil yang berkapasitas mesin, interior, dan eksterior lebih kecil memang perlu siasat untuk memadukan jumlah penumpang serta barang bawaan.
Baca juga: Begini Aturan Bawa Barang di Mobil Penumpang
Pasalnya, dengan kapasitas bagasi yang lebih kecil, sebaiknya kamu prioritaskan barang bawaan. Tingginya tumpukan koper dan barang di bagasi usahakan jangan sampai menutupi jendela bagian belakang.
Hal tersebut akan menyusahkan pandangan pengemudi jika ingin melihat keadaan yang ada di belakang mobil.
Selain itu, saat mengatur barang bawaan jangan sampai mengorbankan kenyamanan penumpang bagian belakang, terutama jika terdapat fitur reclining seat seperti pada jok baris kedua Toyota All New Calya.
Letakkan barang besar dan berat di bagian paling bawah untuk menjaga keseimbangan mobil serta mencegah bawaan berat menimpa dan merusak barang yang lebih ringan.
Ingat juga di mana kamu meletakkan barang-barang darurat seperti dongkrak, ban serep, dan kotak P3K. Pastikan semua barang itu mudah diakses dan tidak dihalangi barang bawaan lain.
Baca juga: Bagaimana Aturan Mengangkut Barang Menggunakan Motor?
Kamu juga memanfaatkan kabin untuk meletakkan barang-barang penting yang sering digunakan agar mudah dijangkau ketimbang saat meletakkannya di bagasi.
Manfaatkan roof rack
Jika dirasa barang yang dibawa tidak muat di dalam bagasi mobil, agar lebih nyaman dan aman, kamu bisa menggunakan roof rack. Namun, pastikan barang bawaan tersebut jangan sampai melebihi beban mobil dan roof rack.
“Untuk pemasangan roof rack, dianjurkan juga menggunakan roof box agar lebih aman dan tidak mengganggu aerodinamis mobil. Jika diaplikasikan di mobil kecil, sebaiknya roof box tingginya tidak lebih dari 50 sentimeter,” kata Rudi Ganefia, Service Head Auto2000 Krida.
Baca juga: Aturan Memasang Roof Rack yang Aman
Idealnya, jika jok baris ketiga dilipat, bagasi mobil seperti Toyota All New Calya dapat menampung hingga empat koper berukuran sedang.
Beban maksimal mobil kecil tentunya berbeda-beda, ada baiknya kamu juga menghitung daya angkut mobil tersebut.
Cara menghitung daya angkut mobil
Cara menghitung daya angkut mobil agar tidak kelebihan beban dapat dilakukan rumus gross vehicle weight (GVW) dikurangi dengan curb weight (berat kosong).
Misalnya, Toyota All New Calya bertransmisi manual memiliki GVW seberat 1.570 kilogram dan berat kosong 975 kilogram.
Jadi, beban maksimal yang dapat diangkut Misalnya Toyota All New Calya bertransmisi manual adalah 595 kilogram untuk orang dan barang.
Namun, bukan berarti kamu dapat membawa beban seberat itu. Rudi menyatakan, untuk Toyota All New Calya kalau bisa beban yang ditanggungnya baik orang dan barang jangan melebihi 500 kilogram.
Baca juga: Bagaimana Cara Deteksi Kerusakan Kaki-kaki Mobil Sejak Dini?
Perlu diingat, tiap muatan 20 kilogram akan menambah konsumsi bahan bakar sekitar 1%. Jadi semakin berat yang kamu bawa maka akan semakin boros juga konsumsi bahan bakar mobil.
Bahaya mobil yang kelebihan beban
Jika berlebihan dan tidak wajar menjejali daya angkut mobil, faktor keselamatan akan terancam. Tidak hanya itu, kinerja suspensi dan ban mobil juga jadi tidak optimal.
“Mobil yang kelebihan beban tentu kinerja suspensinya akan terganggu. Lama-kelamaan, suspensi ini akan amblas, rigid, dan mengalami kebocoran,” kata Rudi.
Ia melanjutkan, ban mobil juga memiliki kemampuan maksimal mengangkut beban. Kalau berlebihan, risikonya ban akan meledak dan mengancam keselamatan pengemudi serta penumpangnya.
Baca juga: Bagaimana Regulasi Mobil Double Cabin di Indonesia?
Kamu juga akan membawa oleh-oleh, baik untuk sendiri maupun kerabat yang telah menunggu.
Oleh karena itu, saat berangkat sebaiknya kamu sudah menyisakan ruang untuk oleh-oleh tersebut agar mobil juga tidak kelebihan beban saat kembali dari kampung halaman.
Tetap jaga kenyamanan dan keamanan, karena keselamatan kamu dan penumpang jauh lebih berharga dari semua barang bawaan yang dapat dimuat oleh daya angkut mobil.