Berita Utama Otomotif
Memahami Transmisi Otomatis, Panduan Cek yang Tepat untuk Setiap Mobil
Transmisi otomatis adalah salah satu komponen krusial dalam kendaraan modern yang memengaruhi kenyamanan dan performa berkendara. Namun, tidak semua transmisi otomatis diciptakan sama, dan setiap jenis memiliki cara perawatan dan pengecekan yang berbeda. Bagi kamu yang sedang mencari mobil bekas atau ingin memastikan mobil yang kamu miliki tetap dalam kondisi prima, memahami cara kerja dan karakteristik transmisi otomatis sangatlah penting.
Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai tipe transmisi otomatis dari beberapa merek ternama seperti Mercedes dan BMW, serta tips dan trik untuk mengecek kondisi transmisi secara tepat agar kamu tidak terjebak dalam masalah besar di kemudian hari.
Mengenal Transmisi Otomatis, Lebih dari Sekadar Perpindahan Gigi
Transmisi otomatis bekerja dengan memindahkan gigi secara otomatis berdasarkan kecepatan dan beban mesin. Namun, setiap pabrikan mobil memiliki teknologi transmisi yang berbeda, sehingga cara pengecekan dan perawatannya juga berbeda. Misalnya, Mercedes memiliki dua tipe transmisi otomatis yang populer, 5G-Tronic (722.6) dan 7G-Tronic (722.9).
Pada 5G-Tronic, kamu masih bisa mengecek kualitas oli matic menggunakan dipstick yang tersedia. Sedangkan, 7G-Tronic tidak dilengkapi dengan dipstick, sehingga kamu tidak bisa mengecek kualitas oli matic dengan mudah. Jika karter oli matic pada 7G-Tronic mengalami rembes, sebaiknya kamu hindari unit tersebut karena sulit mengetahui sisa oli matic yang ada di dalam gearbox.
Contoh lainnya adalah pada BMW E90 yang menggunakan dua jenis transmisi, yaitu ZF 6HP dan GM 6L45. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. ZF 6HP terkenal dengan masalah pada mechatronic-nya, namun rebuild kit tersedia sehingga masalah ini masih bisa diatasi. Sebaliknya, GM 6L45 lebih jarang bermasalah dengan mechatronic, namun rebuild kit untuk transmisi ini sulit ditemukan.
Baca Juga : Tips Negosiasi Kredit Hyundai Creta untuk Mendapatkan Harga Terbaik
Cara Mengecek Transmisi Otomatis dengan Tepat
Mengecek kondisi transmisi otomatis bukanlah perkara mudah. Ini lebih kepada memahami cara kerja dan karakteristik dari tiap jenis transmisi. Sebagai contoh, pada transmisi ZF 6HP, bak olinya terbuat dari plastik yang biasanya diganti bersamaan dengan gasket. Sebaliknya, GM 6L45 menggunakan bak oli dari logam, yang mana jika terdapat bekas oli matic yang bercampur air, sebaiknya unit tersebut dihindari.
Penting untuk kamu ketahui, mechatronic pada mobil-mobil modern biasanya menjadi satu dengan valve body, berbeda dengan mechatronic pada mobil lama yang terpisah. Valve body ini berfungsi sebagai jalur aliran oli matic yang memungkinkan perpindahan gigi terjadi. Jika ada masalah pada valve body atau mechatronic, biasanya gejalanya akan terasa saat perpindahan gigi yang tidak halus atau bahkan ada gigi yang terlewati.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas, pastikan kamu melakukan pengecekan mendalam pada bagian transmisi. Beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain:
- Karter Oli Matic, Periksa apakah ada kebocoran atau rembes pada karter oli matic. Jika ada, kemungkinan besar ada masalah pada seal atau gasket yang harus segera ditangani.
- Sejarah Oli Matic, Pastikan oli matic tidak bercampur dengan air radiator. Campuran ini bisa menyebabkan kerusakan serius pada gearbox dan membutuhkan biaya perbaikan yang tidak sedikit.
- Perpindahan Gigi, Coba pindahkan gigi maju dan mundur saat mesin dingin dan panas. Perhatikan apakah ada jeda yang panjang atau tidak. Jika ada, ini bisa menjadi tanda bahwa transmisi mulai bermasalah.
- Uji Jalan, Saat mobil dibawa untuk uji jalan, perhatikan apakah ada gigi yang terlewati atau perpindahan gigi terasa kasar. Ini merupakan tanda-tanda bahwa transmisi membutuhkan perbaikan.
Tips Memilih Mobil dengan Transmisi Otomatis yang Baik
Tidak ada aturan yang berlaku umum untuk semua transmisi otomatis. Apa yang berlaku untuk transmisi otomatis pada Honda, belum tentu berlaku untuk Suzuki, dan begitu pula sebaliknya. Oleh karena itu, penting untuk kamu melakukan riset terlebih dahulu sebelum membeli mobil, terutama jika mobil tersebut menggunakan transmisi otomatis.
Beberapa tips yang bisa kamu terapkan antara lain:
- Cari Informasi Spesifik, Setiap tipe transmisi memiliki keunikan tersendiri. Cari informasi sebanyak mungkin tentang jenis transmisi yang digunakan pada mobil yang kamu incar.
- Konsultasi dengan Mekanik Berpengalaman, Jika kamu merasa kesulitan dalam mengecek transmisi otomatis, konsultasikan dengan mekanik yang berpengalaman dan paham tentang jenis transmisi tersebut.
- Lakukan Uji Jalan yang Menyeluruh, Jangan hanya melakukan uji jalan singkat. Pastikan kamu mencoba mobil dalam berbagai kondisi, baik saat mesin dingin maupun panas, serta dalam berbagai kecepatan.
Dengan pemahaman yang tepat tentang cara kerja dan pengecekan transmisi otomatis, kamu bisa terhindar dari masalah besar di kemudian hari. Transmisi otomatis adalah salah satu komponen yang mahal untuk diperbaiki, jadi lebih baik mencegah daripada mengobati.
Baca Juga : Mengapa GR Yaris Jadi Pilihan Tepat? Ini Keuntungan dan Tips Perawatannya
Untuk informasi lebih lanjut tentang perawatan mobil dan tips memilih mobil bekas, kunjungi SEVA. SEVA menyediakan berbagai pilihan mobil yang telah melalui pengecekan menyeluruh, sehingga kamu bisa merasa tenang saat melakukan pembelian.
Ingin tahu lebih banyak tentang cara memilih mobil bekas dengan transmisi otomatis yang baik? Kunjungi SEVA sekarang dan temukan tips terbaik serta pilihan mobil yang sesuai dengan kebutuhanmu!