Berita Utama Otomotif
Mobil Ditabrak Singa Korban Tidak Ingin Damai, Siapa Harus Tanggung Jawab?
Viral mobil ditabrak singa di Taman Safari sudah selesai, namun korban enggan berdamai. Siapa sih yang harusnya tanggung jawab?
Viral kejadian mobil ditabrak singa menimpa seorang pengunjung saat berada di Taman Safari Indonesia II Prigen, Pasuruan pada hari Minggu (22/1). Dalam kejadian tersebut, mobil Toyota Yaris berwarna merah mengalami kerusakan pecah mika lampu belakangnya.
Lalu, benarkah korban ditabrak singa mengaku tidak ingin berdamai? Siapa yang harus bertanggung jawab pada kejadian seperti ini?
Korban ditabrak singa enggan damai
Meski mobilnya mengalami kerusakan, korban Febrian Permana mengaku tidak ingin berdamai. “BTW, ini hasil ditabrak singa berantem. Jujur, ane gak mau berdamai. Salaman aja ane gak mau,” tulisnya di Twitter. Benarkah demikian?
Baca juga: 8 Alasan Kenapa Klaim Asuransi Mobil Ditolak
Ternyata itu hanya lelucon saja. “Pernyataan enggan berdamai itu dengan singanya, bukan dengan Taman Safari Indonesia,” beber Febrian Permana menjelaskan eksklusif kepada SEVA terkait maksud pernyataan yang banyak dikutip media tersebut.
Tentu saja dengan alasan keselamatan, korban enggan menyelesaikan masalah kerusakan mobilnya akibat ulah pelaku yang adalah hewan buas pemakan daging.
Kronologis mobil ditabrak singa
Dalam video yang beredar di dunia maya, terlihat awalnya serombongan mobil sedang berhenti di area kandang singa. Kronologisnya dimulai ketika dua ekor singa terlihat berlari saling mengejar.
Baca juga: Terlibat dalam Tabrakan Beruntun, Siapa yang Salah dan Bertanggung Jawab?
Keduanya berkejaran menuju deretan mobil yang sedang berhenti menyaksikan kejadian tersebut. Salah satu singa kemudian berlari dan menabrak sisi kiri belakang dari mobil berwarna merah hingga terguncang dan mengakibatkan mika lampu belakangnya pecah.
Febrian Permana, mengaku sudah dihubungi oleh pihak Taman Safari terkait hal tersebut. Ia membenarkan kejadian itu terjadi bulan Januari lalu. “Tanggal 22 Januari pas libur agak panjang,” tuturnya.
Ia menjelaskan tidak akan menuntut apapun dan menganggap kerusakan mobilnya sebagai konsekuensi.
Baca juga: Perbedaan Garansi Mobil dan Asuransi Mobil, Jangan Salah!
“Kemarin sudah saya repair pakai biaya sendiri. Saya juga tidak menuntut ganti rugi. Ya karena memang sudah konsekuensi. Tapi kalo ada (penggantian) ya alhamdulilah,” terang Febrian Permana.
Pihak Taman Safari sendiri meluruskan kronologis mobil ditabrak singa akibat terjadi aktivitas dua singa yang memperebutkan betina. Singa yang berkejaran bernama Dabo dan Frans.
“Debo si pejantan dominan berkelahi dan mengejar Frans. Keduanya lantas berlari ke jalan. Bersamaan dengan itu, Frans atau pejantan yang di depan menabrak Toyota Yaris. Kaca sein belakang sebelah kiri pecah,” jelas Eko Windarto Education Manager Taman Safari II Jatim dan Baobab Safari Resort.
Diganti asuransi?
Apakah mobil korban ditabrak singa bisa mendapatkan penggantian asuransi? Apakah ada klaim asuransi mobil ditabrak singa?
Baca juga: Asuransi Terbaik yang Harus Dimiliki Buat yang Hobi Traveling
Ternyata asuransi mobil ditabrak singa tersebut ada. Menurut keterangan Direktur Utama Taman Safari Indonesia II Jawa Timur Tony Sumampau memastikan biaya perbaikan mobil ditabrak singa di lokasi tersebut akan ditanggung asuransi.
“Semua pengunjung serta kendaraan yang masuk ke Taman Safari (ditanggung) asuransi Jasaraharja Putera. Jadi pasti ditanggung biaya perbaikannya,” kata Tony.
Untuk diketahui Asuransi Jasaraharja Putera menangani perlindungan kendaraan bermotor. Dalam website resminya disebut menjamin risiko kerusakan dan atau kehilangan dari kendaraan, aksesoris dan tanggung jawab hukum kepada pihak ke III.
Baca juga: Kenali Ciri-Ciri Mobil Akan Mogok Saat Digunakan
Jadi jelas ya, asuransi mobil ditabrak singa akan ditanggung oleh Asuransi Jasaraharja Putera. Bagi kamu yang belum memiliki asuransi bagi kendaraan kesayangan, lebih baik ikut ya agar selalu terlindungi dari berbagai risiko selama di jalan.