Travel & Lifestyle
Motret Dengan Kamera Smartphone, Lakukan 6 Hal Ini Dulu
Traveling saat ini sudah menjadi gaya hidup masyarakat perkotaan. Aktivitas ini rasanya tak lengkap tanpa adanya jepretan foto untuk diposting di akun media sosial.
Tak ingin ribet dengan beragam gawai saat traveling, tak jarang kamera smartphone jadi andalan untuk mengabadikan momen-momen berharga tersebut.
Seiring perkembangan teknologi, hasil jepretan dari kamera smartphone bisa disetarakan dengan kamera saku bahkan DSLR sekali pun.
Namun tentunya ada beberapa teknik yang diperlukan untuk menghasilkan jepretan terbaik dengan kamera smartphone.
Berikut adalah tips menghasilkan foto terbaik dari smartphone di segala suasana.
1. Pahami Kemampuan Kamera Smartphone
Tidak semua kamera smartphone memiliki spesifikasi layaknya kamera saku atau DSLR. Ada beberapa spesifikasi yang berbeda, dan paling umum adalah besarnya megapiksel, selain ada juga jenis lensa, bukaan aperture, ISO, hingga ketersediaan flash.
Tak hanya itu, umumnya saat ini, kamera smartphone pun telah dibekali fitur standar untuk memaksimalkan hasil foto seperti OIS (optical image stabilization), phase detection, auto focus, touch focus, face detection, shutter speed, filter, mode pemotretan, hingga pengaturan manual.
2. Hindari Penggunaan Zoom
Berhubung lensa kamera pada smartphone hanya dibekali dengan digital zoom dan tidak dibekali dengan optical zoom, maka hasil fotonya akan buruk. Digital zoom adalah proses zoom yang dihasilkan oleh pengolahan software kamera internal secara digital sehingga foto yang dihasilkan terlihat pecah. Jika ingin memperoleh gambar yang lebih dekat, mendekatlah dengan kaki Anda, bukan dengan tombol zoom.
3. Perhatikan Kondisi Cahaya
Mengambil foto saat siang dan malam tentunya akan berbeda hasilnya, begitu juga saat di dalam atau di luar ruangan. Berhubung sensor pada kamera smartphone ini kecil dan kurang dapat mengatasi noise, sebaiknya obyek yang akan Anda foto berada pada kondisi cahaya yang cukup. Jika sangat terpaksa dan ingin mengambil foto dalam keadaan minim cahaya, Anda dapat menggunakan flash.
4. Atur Titik Fokus
Meski terdapat fitur autofocus, pengguna kamera smartphone juga dapat merubah titik fokus sesuai dengan obyek yang hendak difoto. Caranya pun mudah, hanya menyentuh layarnya saja. Agar lebih artistik, atur titik fokus pada obyek atau letakan obyek pada latar belakang yang unik agar mendapatkan efek blur atau bokeh.
5. Buat Komposisi dan Angle yang Tepat
Sebenarnya pendapat setiap orang mengenai obyek foto itu berbeda-beda tergantung dari selara masing-masing, terlebih yang menyukai abstrak fotografi. Namun umumnya, komposisi foto yang paling mudah adalah rule of thirds atau aturan sepertiga.
Posisikan obyek Anda di sepertiga bagian dalam foto agar lebih enak dilihat. Hindari penempatan objek pada bagian tengah foto terlalu sering agar tidak terlihat monoton.
Sedangkan untuk angle, Anda bisa mencoba sudut pandang atau point of view yang baru, seperti mengambil foto dari arah atas atau bawah. Usahakan untuk tidak mengambil foto dengan posisi kamera sejajar dengan objek karena itu akan menghasilkan foto yang bersifat mainstream atau terlalu umum.
6. Lakukan Penyuntingan
Sebelum mengunggah foto, ada baiknya Anda melakukan penyuntingan atau proses editing. Saat ini tersedia berbagai aplikasi di smartphone yang dapat Anda manfaatkan untuk menyunting foto seperti Photo Editor, Instant Photo – PinstaPhoto, Camera360 Ultimate, PicSay – Photo Editor, hingga Adobe Photoshop Express.
Lewat aplikasi-aplikasi tersebut Anda dapat mengatur brightness untuk tingkat kecerahan foto, sharpness agar foto menjadi lebih tajam, saturation untuk mengatur warna pada foto, hingga kontras untuk meningkatkan ketajaman warna.
Tunggu apa lagi, segera abadikan momen berharga Anda dengan tips tersebut. Cekrekk!