Berita Utama Otomotif
Panduan Lengkap untuk Perawatan dan Cara Cek Aki Mobil yang Tepat
Aki mobil adalah salah satu komponen vital yang mendukung kelistrikan kendaraan, termasuk sistem pengapian dan berbagai perangkat elektronik. Agar mobil tetap dapat berfungsi dengan optimal, penting untuk melakukan cek aki mobil secara rutin. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang cara memeriksa aki mobil, kapan waktu yang tepat untuk melakukannya, serta tips memilih aki yang sesuai dengan kebutuhan mobilmu.
Kenapa Perawatan Aki Itu Penting?
Sama seperti mesin, aki mobil juga membutuhkan perhatian dan perawatan agar tetap berfungsi dengan baik. Aki yang tidak diperiksa secara rutin bisa mengalami masalah, seperti kehabisan daya atau soak, yang akan mengganggu kinerja mobil. Selain itu, aki yang soak dapat menyebabkan berbagai masalah kelistrikan pada mobil, seperti lampu redup, mesin sulit dinyalakan, atau bahkan kerusakan pada perangkat elektronik kendaraan. Oleh karena itu, melakukan cek aki mobil secara berkala dapat mencegah masalah tersebut.
Baca Juga : Cara Bayar Pajak Mobil Online dengan Mudah dan Cepat
Kapan Waktu yang Tepat untuk Cek Aki Mobil?
Idealnya, cek aki mobil dilakukan setiap 1-2 bulan sekali, tergantung pada kondisi penggunaan mobil dan jenis aki yang digunakan. Jika mobilmu sering digunakan untuk perjalanan jauh, cek aki bisa dilakukan setiap dua minggu sekali. Aki mobil bekerja paling optimal saat kendaraan dalam kondisi aktif, karena proses pengisian daya berjalan maksimal melalui alternator. Namun, jika mobil jarang digunakan, aki bisa cepat soak karena tidak terisi dengan baik.
Jika mobilmu menggunakan aki jenis kering (maintenance-free), kamu tidak perlu memeriksa level air karena aki jenis ini tidak membutuhkan penambahan air. Aki kering memang lebih praktis, tetapi pastikan untuk memeriksa kondisinya secara keseluruhan, terutama jika kendaraan sudah cukup lama digunakan.
Cara Cek Aki Mobil dengan Benar
- Pastikan Mobil dalam Kondisi Mati
Langkah pertama adalah memastikan mobil dalam kondisi mati dan tidak sedang mengisi daya (mobil dalam keadaan dingin). Hal ini untuk mencegah risiko terjadinya konsleting atau kebakaran akibat kontak dengan terminal aki yang sedang aktif.
- Periksa Kondisi Terminal Aki
Buka penutup aki dengan hati-hati. Periksa terminal aki, pastikan tidak ada korosi atau karat pada kabel terminal. Jika ada karat, bersihkan dengan sikat kawat dan cairan pembersih aki untuk memastikan aliran listrik tetap lancar.
- Periksa Level Air Aki
Jika mobil menggunakan aki basah, cek level air aki di dalam sel aki. Pastikan level air tidak berada di bawah batas minimum yang ditentukan. Jika kurang, tambahkan air aki (air suling) hingga mencapai level yang disarankan. Pastikan untuk tidak menggunakan air keran karena dapat mengandung mineral yang merusak aki.
- Cek Kondisi Fisik Aki
Periksa apakah ada tanda-tanda kerusakan pada aki, seperti kebocoran atau pembengkakan. Aki yang rusak atau sudah usang harus segera diganti dengan aki baru untuk menghindari kerusakan lebih lanjut pada sistem kelistrikan mobil.
- Periksa Tegangan Aki dengan Voltmeter
Gunakan voltmeter untuk mengukur tegangan aki. Aki yang baik biasanya memiliki tegangan sekitar 12,6 volt. Jika tegangan aki di bawah 12,4 volt, itu tanda bahwa aki mulai melemah dan harus segera diganti.
Tips Memilih Aki Mobil yang Tepat
Aki mobil tersedia dalam berbagai jenis dan kapasitas. Pilihan yang tepat akan memastikan performa kendaraan tetap optimal. Berikut adalah beberapa tips memilih aki mobil yang tepat:
- Sesuaikan dengan Tipe Mobil
Setiap jenis mobil membutuhkan aki dengan kapasitas dan spesifikasi tertentu. Pastikan untuk memilih aki yang sesuai dengan jenis mobilmu, baik itu untuk mobil kecil, sedan, atau SUV. Periksa buku manual mobil untuk mengetahui spesifikasi aki yang dibutuhkan.
- Pilih Aki Berkualitas
Pilih aki dari merek yang terpercaya dengan kualitas baik dan sudah teruji. Aki berkualitas akan bertahan lebih lama dan bekerja lebih efisien. Hindari memilih aki murah yang tidak memiliki reputasi, karena bisa menyebabkan kerusakan pada mobil.
- Pilih Aki yang Sesuai dengan Gaya Penggunaan
Jika kamu sering melakukan perjalanan jauh, pertimbangkan untuk menggunakan aki basah dengan kapasitas lebih besar. Namun, jika mobil lebih sering digunakan untuk perjalanan pendek, aki kering mungkin lebih cocok karena lebih praktis dan tidak memerlukan perawatan rutin.
- Pilih Aki yang Mudah Didapatkan
Pilih aki yang mudah ditemukan dan banyak tersedia di pasaran. Hal ini akan memudahkanmu dalam penggantian aki apabila terjadi masalah. Pastikan juga memilih aki yang memiliki garansi dari produsen.
Mengatasi Aki Soak, Apa yang Harus Dilakukan?
Jika setelah cek aki kamu menemukan bahwa aki mobilmu soak, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan:
- Coba Menyalakan Mobil dengan Kabel Jumper
Jika aki soak dan mobil tidak bisa menyala, coba gunakan kabel jumper dari mobil lain yang memiliki aki yang sehat. Pastikan kabel jumper dipasang dengan benar dan ikuti instruksi yang tepat untuk menghindari kerusakan pada sistem kelistrikan mobil.
- Ganti Aki Mobil
Jika aki sudah tidak bisa digunakan lagi, langkah terbaik adalah mengganti aki dengan yang baru. Pilih aki yang sesuai dengan spesifikasi mobilmu dan pastikan untuk memilih aki berkualitas.
- Periksa Sistem Pengisian Mobil
Jika aki soak meskipun baru diganti, periksa sistem pengisian mobil, seperti alternator dan regulator tegangan. Kerusakan pada komponen ini bisa menyebabkan aki cepat soak.
Baca Juga : 5 Tips Cek Kaki-Kaki Mobil Agar Berkendara Lebih Nyaman dan Aman
Temukan Aki Mobil Terbaik di SEVA
Jika kamu ingin membeli aki mobil baru atau mencari berbagai pilihan mobil dengan sistem kelistrikan yang lebih efisien, kunjungi SEVA. SEVA menyediakan berbagai pilihan mobil baru dan bekas, serta akses ke berbagai promo menarik yang bisa kamu manfaatkan. Jangan lewatkan kesempatan untuk menemukan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhanmu di SEVA Promo.