Polda Metro Jaya Menambah 70 Titik Kamera ETLE, Rampung Desember 2023

Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Pemprov DKI dalam upaya meningkatkan ketertiban dalam berlalu lintas. Salah satu cara yag diambil adalah dengan memasang kamera electronic traffic law enforcement (ETLE) di beberapa ruas jalan. 

Terutama di beberapa ruas jalan yang sering terjadi pelanggaran lalu lintas. Kamera ETLE adalah perangkat canggih yang dapat mendeteksi dan merekam pelanggaran lalu lintas secara otomatis, tanpa perlu campur tangan petugas. 

Kamera ini juga dapat mengirimkan bukti pelanggaran dan surat tilang elektronik ke alamat email atau nomor telepon pelanggar. Saat ini, Polda Metro Jaya sudah memiliki 98 titik kamera ETLE yang tersebar di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. 

Baca juga: Penghapusan Data STNK Mulai Berlaku, Jangan Telat Bayar Pajak Kendaraan

 Dengan rincian 12 kamera ETLE statis berada di Jalan Sudirman dan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Sebanyak 45 kamera ETLE statis sepanjang jalan Kota Tua hingga Senayan. 

Selain itu, sebanyak 41 kamera ETLE statis juga terpasang dari mulai Depok, Cibubur, Cikarang. Tak hanya di jalan nasional, kamera juga terpasang di jalan tol, jalan arteri, hingga koridor busway.

Kamera-kamera ini dapat menangkap berbagai jenis pelanggaran, seperti melanggar rambu-rambu, melawan arus, tidak menggunakan helm atau sabuk pengaman, dan lain-lain.

Penambahan 70 kamera ETLE oleh Polda Metro Jaya

Namun, jumlah kamera ETLE yang ada saat ini masih belum cukup untuk mengawasi seluruh ruas jalan di Jakarta. Oleh karena itu, Polda Metro Jaya dan Pemprov DKI Jakarta berencana untuk menambah 70 titik kamera ETLE baru pada tahun ini.

Baca juga: Jangan Panik, Kenali Jenis Operasi Polisi di Jalan Raya

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan, pemasangan kamera ETLE baru ini sudah dimulai sejak beberapa waktu lalu. Dan diperkirakan akan selesai pada akhir Desember 2023. 

Setelah itu, kamera-kamera ini akan mulai beroperasi pada Januari 2024. “Yang 70 (kamera ETLE) sudah mulai dipasang. Desember ini udah selesai semua. Hanya tinggal running untuk operasionalnya saja. Januari sudah harus operasional,” ujar Latif.

Polda Metro Jaya belum menyebut titik mana saja

Akan tetapi Polda Metro Jaya belum merinci titik-titik mana saja yang akan dipasang kamera ETLE baru ini. Latif menyebut, kamera-kamera ini akan dipasang di beberapa ruas jalan yang sering terjadi pelanggaran. 

Termasuk para pengendara yang melawan arus. Salah satu yang bakal diperhatikan adalah jalan layang non-tol (JLNT) Casablanca.

“Memang kan perlu pengadaan jalur itu, banyak pelanggaran yang perlu kita awasi itu. Ke depan kita evaluasi, ya kita maksimalkan ETLE mobile memang,” ujar Latif.

Dana berasal dari hibah

Pemasangan kamera ETLE baru ini didukung oleh hibah sebesar Rp75 miliar dari Pemprov DKI Jakarta kepada Polda Metro Jaya. 

Baca juga: Perbedaan Pajak Mobil CKD dan CBU, Kenapa Bisa Lebih Mahal?

Hibah tersebut tercantum dalam Kepgub Nomor 214 Tahun 2023 tentang Penerima Hibah Berupa Uang Pada Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2023.

Hibah senilai Rp75 miliar tersebut diperuntukkan untuk pengadaan, pemasangan, perbaikan, dan pemeliharaan perlengkapan jalan dalam rangka manajemen dan rekayasa lalu lintas.

Diharapkan bisa meningkatkan pemantauan

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko berharap bisa meningkatkan pemantauan. Dia juga menegaskan hal ini perlu dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas.

“Polri berupaya menumbuhkan kedisiplinan dan kesadaran hukum dalam berkendara hingga menjadi budaya yang baik, terutama merealisasikan budaya anti koruptif,” ucap Trunoyudo.

Jadi, pastikan kamu taat peraturan lalu lintas ya.