Review Otomotif

Sejarah Toyota Kijang, Tipe & Cara Modifikasi

Ditulis oleh Teresia Ratna Calista

18 Desember 2023

Toyota Kijang punya tempat tersendiri di hati masyarakat Indonesia. Sejarah Toyota Kijang dimulai sejak tahun 1970-an setelah kendaraan ini jadi kendaraan roda empat yang paling digemari. Bahkan, penerusnya pun masih mendominasi pasar otomotif dalam negeri.

Inilah sejarah singkat Kijang Toyota sejak awal dipasarkan di Tanah Air hingga saat ini. Toyota Kijang pertama kali mengaspal di Indonesia tahun 1977. Peluncurannya, 9 Juni 1977, dilakukan Pekan Raya Jakarta, dengan sebutan Toyota Kijang Buaya.

Saat kendaraan ini hadir, Mitsubishi Colt sedang merajai pasar minibus di Indonesia. Namun tidak butuh waktu lama bagi Kijang untuk menggeser posisi Colt dan berada di puncak popularitas otomotif dalam waktu lama.

Salah satu yang paling disukai masyarakat akan mobil ini adalah desainnya yang luas, bikin mudah bagi pemiliknya mengatur ruang sesuai kebutuhan, salah satunya niaga.

Kebetulan saat itu juga pemerintah sedang mengembangkan Kendaraan Bermotor Niaga Sederhana (KBNS). Dengan kendaraan ini, pemerintah berharap, masyarakat bisa memiliki kendaraan serbaguna dengan harga yang bisa dijangkau seluruh lapisan masyarakat. Dan konsep Toyota Kijang (model pikap) dianggap cocok dengan program ini.

Temukan di artikel ini:

6 Jenis-jenis Toyota Kijang

Indonesia memilih nama “Kijang” yang identik dengan “kelincahan”. Namun kemudian masyarakat mengartikannya sebagai singkatan dari “Kerjasama Indonesia-Jepang”.

Kini, sudah lebih dari 40 tahun Toyota Kijang ada di Tanah Air. Dan demi bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, dirinya pun melakukan transformasi. Kini Toyota Kijang bukan lagi kendaraan niaga (berkonsep Basic Utility Vehicle/BUV), tapi sudah bertransformasi menjadi Multi Purpose Vehicle (MPV). Berikut ini rentetan transformasinya:

1. Toyota Kijang Buaya (1977-1981)

Di awal peluncurannya, Toyota berhasil menjual Toyota Kijang sebanyak 1.168 unit. Di tahun 1978 jumlahnya bertambah menjadi 4.624 unit. Sejak itu, peningkatan terus terjadi dari tahun ke tahun.

Toyota Kijang di awal-awal sering juga sering dijuluki “Kijang Buaya”. Ini lantaran bagian hidung mobil atau bonnet (kap mesin) yang mirip mulut buaya saat sedang dibuka. Generasi pertama Toyota Kijang pikap menggunakan mesin tipe 3K (KF10) berkekuatan 1.2 Liter (1.166 cc) dan transmisi manual 4 percepatan.

2. Toyota Kijang Doyok (1981-1985)

Transformasi pertama dilakukan di tahun 1981 dengan ubahan nama menjadi Toyota Kijang KF20 alias “Kijang Doyok”. Kenapa “Doyok”? Itu karena bentuknya yang kotak-kotak kerempeng identik dengan tokoh wayang Doyok di Harian Pos Kota.

Selain nama dan tampilan, mesin yang digunakan juga diganti dengan 4K 1.300 cc 4 silinder OHV dan transmisi manual 4-percepatan.

Di tahun 1984, Toyota mengubah grille dan bumper Doyok. Jendela kaca dan bukaan pintunya juga diubah sehingga menjadi lebih nyaman. Dan sebelum bertransformasi dalam bentuk baru, di tahun 1985 mesin Doyok diganti lagi menjadi 5K 1.5 Liter dengan transmisi 4 percepatan manual.

Ini adalah masa kejayaan Toyota Kijang karena mampu menjual 100.000 unit hanya dalam waktu lima tahun saja. Ini juga alasan mengapa Toyota Kijang disebut-sebut sebagai mobil “Sejuta Umat”.

3. Toyota Kijang Super dan Grand Extra (1968-1996)

Teknologi sudah semakin berkembang dan penyesuaian pun dilakukan pada Toyota Kijang dari sisi produksi. Di tahun 1986 Toyota Kijang Super hadir menggunakan teknologi full pressed body (Kijang Super).

Yang bikin kehadiran generasi ketiga ini lebih istimewa lagi adalah peluncuran Kijang yang ke-200.000 unit di tahun 1989 bersamaan dengan produksi Toyota yang ke-500.000 unit.

Di tahun 1992 Kijang mengalami facelift dengan menggunakan teknologi Toyota Original Body dan nama baru “Kijang Grand Extra”. Dengan teknologi canggih ini, Toyota mengurangi 2-5 kg dempul pada tiap unit Kijang.

Upgrade juga dilakukan pada eksteriornya yang lebih dinamis dengan desain gril vertikal. Dasbornya juga lebih apik dengan tambahan fitur AC double blower. Selain itu, jantung pacunya juga diubah di tahun 1995, yakni dengan menggunakan mesin 1.800 cc (7K) –sebelumnya 1.500 cc (5K).

Di sini kesan mobil niaga perlahan hilang dan berganti menjadi kendaraan keluarga. Hingga kini, bekasnya masih dicari orang. Dalam kondisi full original, Kijang Grand Extra bisa ditawar hingga Rp130 jutaan.

4. Toyota Kijang Kapsul (1997-2004)

Pada tahun 1997 Toyota Kijang meluncurkan Toyota Kijang Kapsul. Bentuknya lebih aerodinamis dengan lekukan-lekukan halus, mirip kapsul.

Ini merupakan model pertama yang hadir dalam varian diesel dan transmisi otomatis. Ini juga pertama kalinya MPV dengan posisi semua kursi menghadap ke depan. Tak tanggung-tanggung, varian yang dikeluarkan pun mencapai 18 model yang dibedakan atas mesinnya.

Kalau sebelumnya Toyota Kijang mengeluarkan mesin bensin 1.800 cc tipe 7K, di generasi ini terdapat mesin diesel 2.400 cc tipe L.

Nah, di tahun 2000, Toyota juga memproduksi Kijang dengan sistem pengabutan bahan bakar menggunakan injeksi. Pilihan mesinnya ada dua tipe mesin bensin EFI (Electronic Fuel Injection). Yaitu 7K-E berkapasitas 1.800 cc bertenaga 80 dk dan 1RZ-E berkapasitas 2.000 cc bertenaga 100 dk.

5. Toyota Kijang Innova (2004-2015)

Di tahun 2004 Toyota melakukan terobosan besar dalam proyek global IMV bersama Hilux dan Fortuner dengan meluncurkan (1 September 2004) MPV premium yang dibangun berdasarkan platform sharing, Toyota Hilux (pick up) dan Toyota Fortuner (SUV).

Sementara dari lini Kijang Kapsul diubah menjadi menjadi MPV seutuhnya dengan menghadirkan Kijang Innova.

Kendaraan ini dibekali dengan sejumlah teknologi khas abad 21. Di antaranya mesin berteknologi VVT-i, diesel common rail, airbag hingga multi information display (MID).

Innova juga dilengkapi suspensi independen double wishbone di depan dan di belakangnya suspensi 4-link. Meski sasis-nya ladder frame, tapi sudah jauh lebih baik dalam meredam guncangan.

Toyota Kijang Innova merupakan generasi Kijang yang paling lama sepanjang sejarah, yakni 11 tahun (2004-2015).

6. All New Kijang Innova (2015-Sekarang)

All New Kijang Innova merupakan generasi terbaru Toyota Kijang. Kendaraan yang diluncurkan pada 23 November 2015 ini adalah generasi keenam dari Kijang.

All New Toyota Innova hadir dalam 3 varian, yaitu G (terendah di kelasnya), V (menengah), dan Q (tertinggi), dan Venturer (varian Sport).

Varian G dan V punya 2 pilihan mesin, yaitu mesin bensin 2.000 cc berkode 1TR-FE dengan teknologi Dual VVT-i dan mesin diesel 2.400 cc berkode 2GD-FTV dengan intercooler dan VNT. Sementara varian Q-nya hanya ada 1 mesin, yaitu mesin bensin 2.000cc 1TR-FE.

Modifikasi Toyota Kijang Grand Extra 1996

Toyota Kijang Grand Extra 1996 juga cukup mudah untuk dimodifikasi. Ada banyak pilihan modifikasi yang bisa dilakukan untuk mobil ini, mulai dari modifikasi ringan hingga modifikasi ekstrim.

Berikut adalah beberapa contoh modifikasi Toyota Kijang Grand Extra 1996 yang bisa Anda jadikan inspirasi:

Modifikasi ringan biasanya dilakukan untuk meningkatkan tampilan mobil tanpa mengubah performanya secara signifikan. Modifikasi yang umum dilakukan pada Toyota Kijang Grand Extra 1996 antara lain:

Pengecatan ulang
Pemasangan velg dan ban baru
Pemasangan aksesoris, seperti bumper, side skirt, dan spoiler

Terdapat pula modifikasi ekstrim yang biasanya dilakukan untuk mengubah tampilan mobil secara drastis. Modifikasi ekstrim yang umum dilakukan pada Toyota Kijang Grand Extra 1996 antara lain:

Pemasangan suspensi lowered
Pemasangan bodykit custom
Pemasangan mesin baru

Pilihan modifikasi yang tepat tentu saja tergantung pada selera dan kebutuhan. Jika kamu ingin mobil yang lebih modern dan stylish, bisa melakukan modifikasi ringan. Namun, jika Kamu ingin mobil yang lebih unik dan berbeda dari yang lain, kamu bisa melakukan modifikasi ekstrim.

Beli Mobil di SEVA

Kini 46 tahun sudah Toyota Kijang mengaspal di Tanah Air. Tentunya ini bukan perjalanan yang pendek dan mudah. Harapannya, ke depannya Toyota Kijang tetap jadi kebanggan keluarga Indonesia.

Jika kamu tertarik membeli jenis mobil lainnya, cek di SEVA saja ya. Platform jual beli mobil online terpercaya ini punya banyak fitur menarik yang bisa kamu manfaatkan.

Di antaranya fitur Car Discovery Platform yang membantu merekomendasi mobil yang sesuai dengan budget dan DP kamu. Ada juga fitur Loan Calculator yang memberikan kamu informasi lengkap mengenai perhitungan biaya pembelian mobil mulai dari tenor, besaran DP, serta cicilan per bulannya.Dan terakhir, fitur Instant Approval, yang memudahkan kamu melakukan pengajuan kredit mobil baru. Yang pasti, beli mobil baru di SEVA #JelasDariAwal.