Berita Utama Otomotif
Skema One Way Akan Diberlakukan Saat Mudik Lebaran, Ini Penjelasan Kemenhub
Skema one way rencananya akan diberlakukan di beberapa jalur mudik 2023 untuk mengurai kepadatan. Akan berlaku dimana saja?
Pemberlakuan skema one way menjadi salah satu rencana yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi kemacetan di jalur mudik 2023. Pemerintah melalui Kemenhub akan melakukan rekayasa lalu lintas tersebut di beberapa titik.
Sebagai informasi, skema one way ini biasanya diterapkan di Tol Trans Jawa. Pada tahun-tahun sebelumnya, rekayasa lalu lintas satu arah ini diterapkan dari Tol Jakarta-Cikampek hingga Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.
Menurut survei yang dilakukan oleh BKTKP tersebut sebanyak 9,2 juta orang memilih Tol Trans Jawa untuk jalur mudik 2023. Jalan Tol Trans Jawa ini memiliki panjang 1.167 kilometer dengan 20 ruas jalan yang terbentang dari Merak (Banten) hingga Probolinggo (Jawa Timur).
Skema one way yang akan dilakukan
Penerapan skema one way ini dijelaskan langsung oleh Kasubdit Manajemen Keselamatan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, Heri Prabowo. Menurutnya, rekayasa ini bisa menjadi salah satu solusi untuk memperlancar arus mudik.
Baca juga: Viral Mobil Pemadam Kebakaran Dipersulit Masuk Tol, Bagaimana Aturan Resminya?
“Melihat jumlah (pemudik) yang besar, kemungkinan akan ada one way lagi. Artinya kita meyakinkan masyarakat bahwasannya dalam setiap kebijakan itu enggak bisa menyenangkan semua orang,” ujar Heri dikutip dari Kompas.com.
Ketika skema one way diberlakukan pada mudik tahun lalu, arus lalu lintas dari Gerbang Tol Kalikangkung menuju Jakarta dialihkan. Pengalihan dilakukan ke jalan arteri sepanjang rekayasa lalu lintas tersebut berjalan.
Untuk mengatasinya, ketika melewati jalur mudik 2023 yang diberlakukan rekayasa lalu lintas bisa memilih jalur alternatif. Hal itu karena ketika rekayasa dilakukan, nantinya tidak akan ada kendaraan yang mengarah ke Jakarta dari Jawa Tengah di jalan tol.
Titik kemacetan di Tol Trans Jawa
Memasuki masa-masa arus mudik 2023, Tol Trans Jawa sering sekali mengalami kemacetan dan kepadatan. Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, ruas Tol Cikopo-Palimanan atau Tol Cipali merupakan jalur dengan tingkat kemacetan tertinggi.
Baca juga: Toyota Yaris Facelift Dikenalkan di Thailand, Bagaimana Spesifikasi dan fiturnya?
“Jalur Cipali adalah satu titik yang paling tinggi tingkat kemacetannya dan kita harus menggunakan rekayasa lalu lintas yang intensif,” tegas Budi, dikutip dari Kompas.com. Menghadapi arus mudik 2023 kali ini, pihaknya juga akan melakukan antisipasi.
Antisipasi ini dilakukan karena adanya potensi pergerakan masyarakat yang cukup tinggi pada arus mudik 2023.
“Baik berupa penyiapan sarana prasarana transportasi, aspek keselamatan, manajemen rekayasa lalu lintas, dan kebijakan lainnya agar penyelenggaraan mudik tahun ini dapat berjalan dengan selamat, aman, dan terkendali,” ujar Budi.
Mudik aman dengan Astra Siaga Lebaran
Meskipun ada pemberlakukan rekayasa lalu lintas, kamu tidak perlu khawatir karena akan ada Astra Siaga Lebaran yang membantu. Pada tahun ini, Astra Siaga lebaran akan kembali hadir agar perjalanan mudik tahun ini lebih aman dan nyaman.
Baca juga: Fungsi Bahu Jalan Tol, Bukan Buat Menyalip dengan Arogan
Tahun lalu, Astra Siaga lebaran hadir mendukung arus mudik dengan jumlah 115 bengkel siaga siap membantu para pemudik.
Astra Siaga lebaran juga memiliki berbagai fasilitas yang lengkap, mulai dari cek kesehatan sampai pengecekan kondisi kendaraan yang digunakan. Jadi, tidak perlu khawatir bukan untuk menghadapi mudik nanti.