Otomotif
Spesifikasi Honda PCX 160 yang Resmi Meluncur di Jepang
Setelah tiga tahun mengaspal di Indonesia, akhirnya Honda PCX 160 resmi meluncur di Jepang. Berikut spesifikasi, harga, dan perbedaannya.
Honda PCX pertama kali hadir di Indonesia sejak tahun 2010. Saat itu PT Astra Honda Motor (AHM) mengimpornya langsung dari Thailand.
Tidak heran bila harga Honda PCX yang statusnya CBU (Completely Built Up) itu lebih tinggi bila dibanding dengan skuter matik lainnya.
Padahal, motor yang memiliki singkatan dari Personal Comfort Xaloon ini saat itu masih menggendong mesin berkapasitas 125 cc.
Lalu, pada tahun 2012 hadir Honda PCX dengan kapasitas mesin yang lebih besar yakni 150 cc. Namun tetap, unit yang beredar di tanah air masih impor sehingga hanya sedikit yang beredar dipasaran.
Akhirnya, karena permintaan pasar dan antusias masyarakat, PT AHM memproduksi sendiri Honda PCX pada tahun 2018 dengan membawa nama All New Honda PCX.
Baca juga: Cara Menghitung Pajak Progresif Motor, Begini Rumusnya
Ketika diproduksi di dalam negeri, harga Honda PCX semakin terjangkau dan bersaing di kelas premium skuter matik. Varian yang ditawarkan meliputi Combi Brake System (CBS) dan ABS (Anti-lock Braking System)
lebih kurang mengaspal selama tiga tahun, akhirnya ada penyegaran yang dilakukan di Jepang untuk Honda PCX dengan menghadirkan kapasitas mesin yang lebih besar, yaitu 160 cc.
Seperti apa spesifikasi, harga, dan perbedaannya? Simak selengkapnya tentang Honda PCX 160.
Mesin Honda PCX 160
Lebih bertenaga, kira-kira itu kata yang tepat untuk menggambarkan mesin Honda PCX 160 yang baru diluncurkan di Jepang.
Baca juga: Bayar Pajak Motor Online Tanpa Harus Keluar Rumah
Tepatnya Honda PCX 160 menggendong mesin berkapasitas 156 cc dengan empat katup berteknologi eSP+ dengan kode KF47E. Rasio kompresinya 12:1, cukup besar bila dibandingkan dengan motor lain di kelasnya.
Dengan penggunaan katup dan kapasitas mesin yang lebih besar, jelas tenaganya pun bertambah. Honda PCX 160 ini tenaganya tembus 15,8 daya kuda dan torsinya 15 Nm.
Bila dibandingkan, Honda PCX 150 tenaganya 14,49 daya kuda dengan torsi 13,2 Nm. Cukup besar ya peningkatan tenaganya.
Pembaruan teknologi mesin Honda PCX 160 mencakup Hydraulic Cam Chain Tensioner penekan rantai keteng dengan memanfaatkan tekanan dari oli mesin, ukuran throttle body dan air cleaner yang diperbesar menyesuaikan kapasitas mesin, serta desain crankshaft model baru untuk mengurangi getaran dan suara mesin jadi lebih halus.
Baca juga: Tips Beli Motor Tua, Jangan Hanya Mengecek Kelengkapan Dokumen
Semuanya masih ditambah dengan teknologi ACG Starter yang membuat proses menghidupkan mesin menjadi sangat halus.
Selain dengan Honda PCX 160, di Jepang juga tersedia varian mesin lainnya seperti mesin 125 cc dan hybrid.
Ketiganya sudah teruji kehematannya dalam konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM). Kemudian, untuk Honda PCX 125 konsumsi BBM-nya mencapai 55 kilometer per liter, Honda PCX 160 dengan 53,5 kilometer per liter, dan terakhir Honda PCX Hybrid atau e:HEV 55,4 kilometer per liter.
Fitur Honda PCX 160
Selain mesin, ada juga fitur Honda PCX 160 yang baru ditambahkan sehingga membuat penggunannya makin nyaman. Seperti diketahui, Honda PCX 150 merupakan premium skuter matik yang juga kaya fitur.
Baca juga:Â Motor 250 cc Langka yang Banyak Diburu Kolektor Otomotif
Fitur baru pada Honda PCX 160 antara lain, desain speedometer yang baru dengan area panel negative LCD yang lebih luas.
Informasi berkendara seperti kecepatan, kapasitas tangki, rata-rata konsumsi BBM, jarak tempuh, dan informasi lainnya jadi semakin terlihat jelas oleh pengendara.
Di bagian laci sebelah kiri, jika pada Honda PCX 150 untuk mengecas baterai gadget memerlukan adaptor tambahan, lain hal dengan Honda PCX 160 yang sudah tersedia socket USB Type-C.
Kunci keyless atau Honda Smart Key, meski tetap sama fungsinya, namun desainnya baru, terlihat lebih elegan dengan balutan warna hitam.
Lalu, ada juga Honda Selectable Torque Control (HSTC) yang biasanya ada pada motor Honda ber-cc besar. Fitur ini untuk mengendalikan torsi mesin dan menekan slip pada roda belakang.
Baca juga: Bagaimana Aturan Mengangkut Barang Menggunakan Motor?
Bagasinya pun jadi lebih besar. Berkapasitas 30 liter atau lebih besar 2 liter bila dibanding Honda PCX 150 yang beredar saat ini.
Sementara untuk bagian pengereman tetap sama, menggunakan ABS satu channel untuk roda bagian depan saja, serta tetap ada Idling Stop System (ISS).
Desain Honda PCX 160
Bicara soal desain, Honda PCX 160, sekilas, baik depan maupun belakangnya motor ini makin mirip dengan saudaranya Honda Forza 250.
Baca juga:Â Berapa Pajak Tahunan Moge? Begini Cara Menghitungnya
Semua lampu sudah menggunakan teknologi LED. Pada bagian belakang, lampu dengan desain X masih dipertahankan sebagai identitas, hanya saja desainnya lebih minimalis dan tetap elegan.
Sedangkan pada bagian depan, desain lampu lebih tajam sehingga terlihat semakin agresif, tetap dengan DRL (Day Running Light) memanjang sebagai ciri khasnya.
Ubahan desain juga terdapat di bagian knalpot yang dari membulat, kini makin sporty dengan desain pipih, seperti pada Honda CBR150R atau Honda CB150R.
Dimensi Honda PCX 160 ini lebih panjang 12 milimeter, tapi lebarnya berkurang 5 milimeter dan lebih rendah 2 milimeter daripada Honda PCX 150.
Baca juga:Â Pengendara Motor yang Berteduh di Bawah Flyover akan Ditilang
Jarak sumbu roda pun bertambah 2 milimeter agar lebih stabil, karena performa mesin yang meningkat. Meski demikian, bobot hanya bertambah 1 kilogram saja.
Sementara pada bagian kaki-kaki, Honda PCX 160 mengadopsi velg model Y-Spoke dengan ukuran 14 inci dibalut ban 110/70 di depan, dan 13 inci dengan ban 130/70 di belakang.
Penggunaan ukuran velg ini sudah diadopsi oleh Honda ADV 150 yang membuat motor lebih mudah dikendalikan. Sedangkan pada Honda PCX 150 kedua velg menggunakan ukuran 14 inci.
Agar semakin nyaman melibas berbagai medan jalan dan tidak mudah mentok, travel suspensi belakang pun meningkat jadi 95 milimeter.
Warna dan harga Honda PCX 160
Baik Honda PCX 125, Honda PCX 160, dan Honda PCX e:HEV akan mulai dipasarkan di Jepang mulai Januari 2021.
Baca juga:Â Wajib Tahu, Ini Arti dari Singkatan yang Ada di STNK
Nantinya akan tersedia empat warna, yakni Poseidon Black Metallic, Matte Grey Metallic, Candy Raster Red, dan Pearl Jasmine White. Ada juga warna khusus untuk varian hybrid.
Harga Honda PCX 160 sendiri 407.000 yen atau sekitar Rp 55 juta lebih. Lalu harga Honda PCX 125 357.000 yen atau Rp 48,5 jutaan, dan harga Honda PCX e:HEV 448.000 yen atau Rp 60 jutaan.
Harga Honda PCX 160 terbilang tinggi karena meski untuk pasar Jepang, namun produksinya berada di Vietnam. Lantas bagaimana dengan Indonesia? Jika diproduksi di fasilitas milik PT AHM, tentu harganya bakal jauh lebih murah.
Melihat perbandingan harga antara Honda PCX 150 saat ini di Jepang, perbedaannya sekitar dua sampai tiga juta saja. Perkiraan, harga Honda PCX 160 jika dijual di Indonesia berkisar antara Rp 35-36 juta.
Baca juga:Â Infografis: Cara Resmi Mengurus Nomor Rangka Hilang
Tetapi, apakah Honda PCX bakal ada di Indonesia? Tunggu saja kabarnya dari AHM, mungkin saja hal ini bisa terwujud.