Tips & Rekomendasi
Tips Aman Bermanuver dan Mengemudi Mobil Saat Lewat Jalan Sempit
Jalan sempit sering menjadi momok bagi pengemudi kendaraan apalagi yang baru lancar mengemudi. Bagaimana tips bermanuver di sana?
Melalui jalan sempit saat mengemudi memang harus penuh perhitungan. Salah ambil keputusan bisa berakibat bodi mobil penyok atau tergores. Tidak heran bagi pengemudi yang belum lancar berkendara, melalui gang sempit bisa bikin grogi.
Gang atau jalan sempit memang sering dijadikan jalan alternatif, khususnya jika kamu memilih rute lewat rekomendasi aplikasi petunjuk jalan seperti Google Maps atau Waze. Jalan sempit sering diistilahkan dengan jalan tikus karena lebarnya tidak memadai.
Banyaknya rute jalan tikus sebenarnya memudahkan pengemudi saat ingin menghindari kemacetan. Jika mengemudikan mobil kecil seperti Toyota Agya atau Daihatsu Ayla, melintasi jalan sempit tentu tidak terlalu merepotkan.
Baca juga: All New Daihatsu Ayla Generasi Kedua Meluncur, Lebih Fresh dan Dinamis
Mobil kecil diuntungkan dengan dimensi kendaraan yang mungil. Sebut saja dimensi lebar Toyota Agya serta Daihatsu Ayla yang hanya 1,6 meter. Ukuran ini cukup memudahkan saat memasuki jalan alternatif yang rata-rata hanya selebar 2-3 meter.
Bagaimana tips bermanuver atau saat harus melintasi jalan sempit tersebut? Ikuti langkah-langkahnya di bawah ini agar terhindar dari rasa gugup dan dapat menguasai kendaraan dengan baik.
Tips berkendara di jalan sempit
Baca juga: Toyota All New Agya Meluncur, Intip Yuk Spesifikasi dan Ubahan Fitur Terbarunya
- Bunyikan klakson saat berada di persimpangan jalan sempit. Ini akan menjadi tanda bagi kendaraan lain yang akan berpapasan untuk berhenti sejenak.
- Usahakan posisi mobil berada di tengah jalan. Sambil bergerak maju perlahan perhatikan posisi kiri dan kanan mobil melalui kaca spion.
- Jangan membuat manuver berlebihan, usahakan setir mobil tetap lurus. Pasalnya pada jalan tikus mobil rentan terperosok dalam selokan, atau bersenggolan dengan pagar pembatas atau benda-benda lain di sisi kiri dan kanan kendaraan.
- Jika ingin berbelok, nyalakan lampu sein dan berhenti sejenak. Gunakan persneling rendah agar laju kendaraan dapat dikuasai.
- Saat ingin mundur, pastikan posisi belakang mobil dalam keadaan lurus. Gunakan kamera parkir untuk membantu visual pengemudi.
- Mintalah bantuan juru parkir jika menemui kesulitan untuk bermanuver di jalan sempit.
Keuntungan mobil kecil
Dengan risiko berkendara melintasi jalan alternatif yang kurang lebar, maka memilih mobil kecil LCGC (Low Cost Green Car) seperti Toyota Agya dan Daihatsu Ayla memberi sejumlah keuntungan. Apa saja?
- Lebih irit BBM. Terjebak dalam kemacetan tentu memboroskan bahan bakar. Dengan mengendarai mobil kecil, konsumsi bensin tetap efisien karena kapasitas mesin dan dimensi kendaraan yang kompak.
- Mudah bermanuver. Mobil kecil seperti Toyota Agya dan Daihatsu Ayla punya keunggulan lincah bermanuver dengan dukungan radius putar sejauh 4 meter.
- Leluasa melalui jalan sempit. Karena bodi mobil yang mungil, saat harus melalui jalan sempit maka pengemudi tidak perlu khawatir mengendalikan kendaraannya.
- Biaya perawatan lebih murah. Mobil LCGC juga dikenal dengan mesin bandel dan biaya perawatan berkala yang terjangkau.
- Tidak perlu tempat parkir luas. Dengan demikian mobil jenis ini bisa dimiliki oleh keluarga muda yang menempati rumah tipe 36 atau tipe 45.
- Harga bersahabat. Mobil jenis ini juga diketahui memiliki harga yang terjangkau dan bisa dicicil dengan DP ringan.
Baca juga: Simulasi Kredit Mobil LCGC, Mana Paling Terjangkau?
Menguntungkan bukan memiliki mobil kecil? Wujudkan pembelian unitnya lewat SEVA agar kamu bebas dari rasa khawatir bermanuver atau melintasi jalan sempit. Manfaatkan Loan Calculator untuk penghitungan cicilan paling terjangkau.
Setelah itu lakukan pembelian dengan fitur Instant Approval agar proses pengajuan kredit mobil kecil idaman terwujud dalam hitungan menit. Ayo beli mobil dan pastikan semua prosesnya berlangsung #JelasDariAwal.
