Tips & Rekomendasi
Usia Pakai Wiper Mobil Singkat, Kenali Cara Perawatannya Yuk
Wiper adalah elemen penting saat berkendara. Fungsi utamanya yang menyeka kaca depan dari air hujan dapat membantu visibilitas dan jarak pandang pengemudi. Tapi tahukah Anda ternyata usia pakai wiper terbilang singkat?
Wiper merupakan bagian kecil dari mobil yang cukup penting dan ada di semua jenis mobil apapun. Berfungsi untuk membersihkan kaca dari kotoran maupun air hujan agar tidak mengganggu pandangan saat berkendara.
Walaupun kecil namun wiper mobil memiliki fungsi yang sangat penting, karena berpengaruh terhadap keselamatan saat berkendara di jalan.
Sayangnya, banyak pemilik mobil yang mengabaikan wiper ini. Karena sering terjemur dan digunakan, karet wiper bisa jadi getas atau aus.
Bila sudah begitu, saat digunakan, wiper berpotensi merusak kaca depan mobil. Wiper yang karetnya getas atau aus dapat menggores kaca, mengganggu pandangan pengemudi, dan dapat mengakibatkan kecelakaan.
Jika sudah terjadi, biaya yang dikeluarkan lebih mahal daripada harga wiper yang berkisar antara Rp 40.000 hingga Rp 150.000 di pasaran.
Agar kerjanya lebih optimal wiper dibantu oleh cairan khusus untuk wiper (washer fluid).
Washer fluid sudah banyak dijual di beberapa toko aksesoris mobil dengan harga yang beragam, sekitar Rp 25.000 sampai dengan Rp 70.000. Namun, ketika memilih cairan khusus wiper, Anda harus memperhatikan kualitasnya.
Usahakan, ketika membeli, pilih cairan khusus wiper yang tidak mengandung banyak deterjen dan alkohol. Efek deterjen yang terlalu banyak akan menghasilkan busa yang banyak pula. Bila dibiarkan mengering, busa tersebut dapat menjadi kerak.
Penting untuk memastikan wiper yang Anda gunakan dapat berfungsi dengan baik. Jika wiper yang Anda gunakan tidak dapat membersihkan kaca dengan baik, sebaiknya segera ganti dengan yang baru.
Cuaca dan suhu udara yang panas dapat membuat karet wiper mengeras. Hal ini dapat membuat kinerja karet wiper tidak maksimal dan akan menghasilkan baret pada kaca mobil. Untuk itu, lakukan penggantian karet wiper secara berkala. Rata-rata, karet wiper dapat berusia 6 bulan.
Selain itu, poros engkol wiper juga harus dirawat untuk meminimalisir terjadinya korosi sehingga membuat wiper mobil Anda macet. Lalu, jangan lupa juga untuk membersihkan debu dan kerak yang menempel pada bagian wiper lainnya.
Salah satu ciri usia pakai wiper sudah tidak lama dan mesti diganti adalah mengeluarkan bunyi berdecit ketika dihidupkan. Hal ini akibat gesekan yang tidak sempurna antara karet wiper yang sudah getas atau aus dengan kaca. Tidak hanya bunyi berdecit, wiper pun harus diganti apabila ketika menyeka kaca masih menyisakan air yang menempel.
Tips merawat wiper
Cara sederhana untuk melihat apakah wiper masih layak dipakai adalah dengan menyemprotkan washer fluid ke kaca. Lalu cobalah sapu air itu dengang menggunakan wiper. Kemudian perhatian dengan seksama. Wiper yang rusak selalu meninggalkan jejak, dan gurat-gurat saat menyapu air.
Supaya usia pakai wiper panjang dan awet, Anda dapat melakukan tips sederhana berikut ini:
- Selalu periksa kondisi wiper, walau tidak digunakan sekalipun. Pastikan bilah karetnya masih mulus dan lentur.
- Sesekali, lap karet wiper dengan plas chamois. Hal ini berfungsi untuk membersihkan bagian tersebut dari debu atau bahkan minyak yamg menempel.
- Poles karet wiper dengan cairan pelindung secara rutin. Usahakan untuk menggunakan sabun khusus wiper supaya tetap mulus saat digunakan.
- Saat parkir di tempat yang panas, selalu angkat wiper agar tidak menempel pada kaca dan membuatnya mudah panas.
- Jika ganti, beli wiper yang sesuai dengan mobil Anda. Pastikan melakukan pengecekan karet wipernya, ukurun, serta memilih produk yang dapat berfungsi dengan baik. Tujuannya tentu untuk memperpanjang usia pakai wiper.
Merawat wiper mobil sebenarnya tidak sulit jika Anda adalah orang yang gemar merawat mobil. Mulai sekarang, mari memperhatikan kondisi mobil dengan telit agar usia pakai wiper lebih awet dan mobil senantiasa prima.