Berita Utama Otomotif
Viral Mobil Terbakar Saat Isi BBM, Bagaimana Kronologi dan Penyebabnya?
Kejadian mobil terbakar di SPBU di Kolaka, Sulawesi Tenggara viral. Apakah akibat penggunaan smartphone saat pengisian BBM?
Kejadian sebuah mobil terbakar saat mengisi BBM terjadi lagi. Dilansir dari Okezone, kejadian yang menimpa mobil Toyota Avanza saat isi bensin di SPBU Pertamina By Pass, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, Kamis (30/3).
Dari rekaman CCTV SPBU Pertamina berdurasi empat detik, terlihat percikan api bersumber dari dalam kendaraan di saat sedang melakukan pengisian. Seorang pria yang diduga sebagai sopir mobil Toyota Avanza langsung melompat meninggalkan kendaraannya.
Benarkah kejadian itu dipicu penggunaan ponsel alias smartphone saat sedang isi bensin di SPBU Pertamina? Bagaimana kronologisnya?
Kronologis mobil terbakar
Menurut keterangan salah satu petugas SPBU Pertamina, Andi (53) mobil melakukan isi bensin seperti biasa. Kemudian terdengar suara ledakan dan muncul api dari dalam mobil Toyota Avanza tersebut.
Baca juga: Tips Aman Isi Bensin Mobil Ketika Berada di SPBU
Kejadian itu sempat membuat kepanikan pengemudi lainnya yang sedang mengantri isi bensin. Kemudian dengan sigap para petugas SPBU segera mendorong mobil yang terbakar itu menjauh dari mesin pengisian BBM.
Kasubsi Penmas Humas Polres Kolaka Aipda Riswandi mengatakan, api berhasil dijinakkan oleh tiga damkar (pemadam kebakaran) yang dikerahkan ke lokasi. Tidak ada korban jiwa dan penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan aparat kepolisian.
“Sementara petugas melakukan penyelidikan di lapangan,” kata Kasubsi Penmas Humas Polres Kolaka Aipda Riswandi dikutip dari iNews.
Aturan isi bensin di SPBU
Kejadian yang menimpa mobil Toyota Avanza itu mengingatkan seluruh masyarakat agar berperilaku aman saat melakukan pengisian BBM di SPBU.
Baca juga: Penegakan Hukum Tetap Berlangsung Saat Lebaran, Jika Melanggar Akan Ditilang
Mobil terbakar saat melakukan isi bensin biasanya dipicu oleh kegiatan terlarang seperti misalnya mengoperasikan smartphone, merokok, memotret ataupun menyalakan mesin kendaraan saat pengisian BBM.
Risiko mobil terbakar cukup besar lantaran BBM memiliki uap yang dapat bereaksi dengan percikan api, panas mesin, hingga gelombang elektromagnetik dari sinyal smartphone yang sedang beroperasi.
Misalnya, saat memotret di sekitar SPBU. Lampu kilat pada kamera dianggap berbahaya karena dapat memicu percikan api saat berhubungan dengan uap BBM yang keluar dari tangki kendaraan.
Baca juga: Tukar Uang Lebaran di Kas Keliling BI, Bagaimana Cara dan Jadwalnya?
Begitu juga dengan menyalakan mesin saat isi bensin. Hal ini karena ada aliran api dari ruang bakar, dari kabel busi dan koil, hingga sumber listrik dari aki. Hal-hal ini dapat berpotensi menyebabkan mobil terbakar.
Apalagi BBM beroktan tinggi seperti Pertamax dan Pertamax Turbo tentu memiliki sifat gas yang lebih reaktif dan berbahaya jika terpapar dengan bahan-bahan di atas.
Tips cegah mobil terbakar
Agar terhindar dari kejadian mobil terbakar saat isi bensin, kamu sebaiknya mematuhi semua aturan yang ditetapkan di SPBU. Misalnya dilarang merokok, dilarang menggunakan smartphone, dilarang memotret hingga mematikan mesin saat isi bensin.
Baca juga: Jadwal Samsat Keliling Jabodetabek Saat Libur Lebaran 20
Selain itu, kamu juga sebaiknya dilarang menggoyang-goyangkan mobil untuk memastikan BBM terisi ke dalam tangki kendaraan. Mengapa demikian?
Kegiatan menggoyangkan bodi mobil saat isi bensin justru memicu uap gas BBM lebih mudah menyebar dan dapat memicu kebakaran jika terkena percikan api atau suhu panas. Tangki yang digoyangkan juga memperbesar kemungkinan cairan bensin tumpah keluar dari tangki.
Baca juga: 13 Jalan Tol Baru Akan Beroperasi Hingga Akhir 2023, Dimana Saja?
Jangan lupa lakukan pengisian BBM dengan bensin berkualitas misalnya Pertamax dengan RON 92. Dengan demikian, performa mesin mobil selalu terjaga dan terhindar dari risiko mogok di jalan serta boros konsumsi bahan bakar.