Baru
Wajib Paham, Kenali Keuntungan dan Kerugian Cuci Mobil Pakai Hidraulis
Sebelum memutuskan cuci mobil dengan sistem hidraulis atau hidrolik, pahami dulu kelebihan dan kerugiannya. Apa saja sih?
Cuci mobil menggunakan sistem hidraulis atau hidrolik ada kelebihan dan kekurangannya. Kekurangannya, sama seperti yang terjadi pada sebuah video yang viral belakangan ini. Yakni, di mana sebuah Toyota Fortuner yang sedang dicuci dengan sistem hidrolik jatuh terjungkal.
Layanan pencucian hidrolik saat ini memang sedang menjamur di Indonesia. Sistem cuci mobil ini dikenal dengan cara mencucinya yang unik. Yaitu, mobil diangkat menggunakan lift yang berbentuk layaknya tiang pancang.Â
Cara cuci mobil ini dianggap memudahkan proses pencucian di segala sisi mobil.
Kelebihan cuci mobil hidrolik
Untuk lebih lengkapnya, melansir Auto2000 berikut ini kelebihan dan kekurangan pencucian dengan sistem hidrolik:Â
Baca juga: Cuci Steam Mobil, Apa Kelebihannya dengan Cuci Sendiri?
- Membersihkan kolong mobil dengan mudah
Kalau menurut kamu, bagian mobil mana yang paling mudah terkena kotoran sekaligus paling sulit untuk dibersihkan? Tentu jawabannya adalah bagian kolong mobil. Nah, dengan metode hidrolik, pembersihan bagian kolong jadi lebih mudah.Â
Dengan alat cuci mobil yang dimilikinya, montir tak perlu sampai harus membungkuk atau jongkok untuk membersihkan area tersebut. Ia juga bisa langsung mengetahui komponen mana yang sudah terlalu kotor pada kolong, sekaligus mengeringkannya dengan benar setelah dibersihkan. Dengan begitu bagian terbawah kendaraan tersebut bisa benar-benar bersih sempurna.
- Bersih maksimal
Kalau bagian terkotor mobil bisa dibersihkan, sudah dipastikan keseluruhan bodi seperti atap, bodi, kaki-kaki, hingga kolong, mobil pun jadi bersih maksimal.
Baca juga: Buka Bisnis Car Wash, Apa Saja yang Dibutuhkan dan Berapa Modalnya?
Tarif untuk sistem pencucian ini memang lebih mahal dibanding cuci mobil manual tapi itu sebanding dengan hasil yang diberikan.Â
Kekurangan cuci mobil hidrolik
Sedangkan, hal yang menjadi kekurangan dari sistem ini antara lain adalah:
- Melemahkan suspensi
Ini yang tak banyak diketahui orang bahwa sistem hidrolik bisa melemahkan suspensi pada mobil. Kok, bisa? Iya, ketika pemilik mobil mencuci mobilnya dengan sistem ini, maka suspensi depan mobil akan terkunci, dan spooring juga bisa berubah.
Baca juga: Pemerintah Ingin Gaji Pekerja Indonesia Tahun 2045 Tembus Rp 10 Juta
Di dalam suspensi terdapat kumpulan komponen yang berfungsi sebagai peredam kejut dan getaran pada mobil saat berkendara di jalanan yang tidak rata. Shockbreaker mobil juga bisa berpotensi rusak.
Si pemilik mobil mungkin tak akan merasakannya secara langsung. Biasanya masalah seperti ini baru akan muncul pada mobil setelah mobil berusia 5 tahun. Tapi jika mobilmu memang sudah berumur lebih dari itu, sebaiknya hindari saja sistem hidrolik.
- Risiko kerusakan pada komponen lain
Selain kerusakan suspensi, ada risiko lain yang bisa ‘mengintai’ komponen lain pada mobilmu. Apa sajakah itu?
Baca juga: Salah Kaprah Cuci Mesin Mobil, Benarkah Bikin Kebakaran?
Pada area kolong mobil terdapat banyak sekali komponen mobil dan juga beberapa ruang terbuka. Seperti kamu ketahui juga, salah satu alat cuci mobil yang digunakan pada sistem hidrolik adalah spray gun dengan tekanan air yang cukup tinggi.
Nah, jika alat cuci mobil bertekanan tinggi itu terus menerus mengarah ke komponen yang ringkih, seperti bagian kelistrikan kendaraan misalnya, kemungkinan bisa menimbulkan risiko pada bagian tersebut.Â
Padahal kamu juga tahu, kan, musuh dari sistem listrik adalah air. Jadi kamu juga pasti tahu ketika air bertekanan tinggi mengenainya, dipastikan bagian tersebut akan rusak.
Risiko mobil jatuh
Yup, risiko mobil jatuh besar kemungkinan terjadi, sama seperti yang terjadi pada video yang banyak tersebar. Ketika mobil diangkat ke atas, keseimbangannya bisa saja tak sempurna dan menimbulkan risiko mobil jatuh.
Baca juga: Efek yang Timbul Akibat Mobil Jarang Dicuci Setelah Digunakan
Jika kamu tetap ingin melakukannya dengan sistem hidrolik, pastikan kamu melakukannya di bengkel cuci mobil bereputasi baik. Selain itu, pilih bengkel dengan metode hidrolik tipe Thunder H atau X, karena lebih aman.
Mesin hidrolik tipe X mampu mengangkat bagian bawah mobil dengan stabil. Dan mesin hidrolik tipe H juga membantu menopang ban mobil. Kedua lift tipe ini lebih seimbang sehingga mengurangi risiko mobil jatuh saat proses pencucian.Â
Itulah kelebihan dan kekurangan cuci mobil dengan sistem hidrolik. Semoga artikel ini membantu kamu dalam mempertimbangkan tempat pencucian yang tepat.