Tips & Rekomendasi
Waktu yang Tepat dan Estimasi Biaya Servis Berkala Mobil
Jangan hanya dipakai, mobil juga perlu dirawat agar performanya tetap prima. Berapa biaya servis berkala untuk mobil pribadi Anda? Berikut estimasinya.
Mobilitas sehari-hari akan semakin mudah dan nyaman dengan menggunakan mobil pribadi. Anda akan terhindar dari cuaca panas atau pun hujan.
Akan tetapi, ada hal penting yang perlu diperhatikan ketika memutuskan memiliki mobil. Anda harus siap dengan biaya servis berkala untuk mobil agar kondisinya tetap prima.
Apabila digunakan harian, Anda jangan malas untuk servis berkala. Sebab, mobil yang diservis berkala lebih terjaga performanya.
Baca juga: Cara Aman Langsung Geber Road Trip Menggunakan Mobil Baru
Performa mobil yang terjaga tentu akan nyaman Anda kendarai ke mana saja. Selain itu, harga jual mobil juga akan tetap bagus jika rutin melakukan servis berkala.
Beda dengan mobil yang jarang diservis, harga jualnya bisa menurun drastis. Penurunan harga terjadi karena performa mobil yang tidak bagus. Bahkan, ada mobil yang sering mogok di tengah jalan karena jarang diservis. Akhirnya, biaya servis mobil malah jadi lebih mahal.
Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya Anda rutin servis berkala. Lalu, berapa biaya servis berkala untuk mobil pribadi Anda? Berikut estimasinya.
Baca selanjutnya.
Waktu servis berkala
Banyak pertanyaan mengenai kapan waktu yang tepat untuk servis berkala. Sebenarnya, penanda kapan waktu yang pas untuk melakukan servis ialah dengan melihat jumlah kilometernya.
Selain itu, setiap komponen mobil juga memiliki waktu pakai yang berbeda. Biasanya,
Jika mobil sudah menempuh jarak sejauh 1.000 kilometer, bagian mobil yang perlu dilakukan pengecekan adalah oli mesin, bodi, chassis, AC, transmisi, rem, dan power steering.
Baca juga: Suku Cadang Mobil Ini Wajib Rutin Diganti, Apa Saja?
Selanjutnya, jarak tempuh mencapai 30.000, 50.000, dan 70.000 kilometer, bagian mobil yang perlu dicek adalah mesin, oli mesin, dan ban mobil.
Jarak tempuh mobil sejauh 20.000, 60.000, dan 100.000 kilometer, mobil perlu dicek bagian sistem kemudi, sistem bahan bakar, dan suspensi.
Terakhir, jarak tempuh mobil mencapai 40.000, 80.000, dan 120.000 kilometer, Anda perlu servis berkala dan lakukan pengecekan terhadap busi, kompresor, oli mesin, filter udara, minyak rem, dan canister sistem. Apabila ada bagian yang sudah rusak, maka perlu diganti.
Baca selanjutnya.
Biaya servis berkala
Besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk melakukan servis berkala mobil pribadi tidak stagnan.
Artinya, biaya berubah-ubah tergantung beberapa faktor seperti kebijakan pemerintah, keadaan ekonomi, nilai tukar mata uang rupiah, harga bahan bakar, dan faktor lainnya.
Selain faktor-faktor tersebut, biaya servis berkala di setiap bengkel mobil dapat berbeda sesuai dengan kebijakan yang diberlakukan di masing-masing tempat.
Selain itu, jenis mobil juga berpengaruh terhadap biaya servis. Logikanya, semakin mewah mobilnya, biaya servis akan semakin mahal.
Baca juga: Cara Mudah Booking Service Kendaraan di Seva.id
Akan tetapi, secara umum berikut ini estimasi biaya servis berkala mobil.
- Bila mobil telah mencapai jarak tempuh 10.000 kilometer, biaya servis berkala kira-kira mencapai Rp 400.000 hingga Rp 600.000.
- Bila jarak tempuh mobil sudah mencapai 40.000 kilometer, biaya servis berkala kira-kira Rp 1.000.000 hingga Rp 1.200.000.
- Bila jarak tempuh mobil sudah mencapai 80.000 kilometer, biaya servis berkala kira-kira Rp Rp 2.600.000 hingga Rp 3.000.000.
Perhatikan buku manual mobil Anda agar servis berkala sesuai panduan tidak terlewat. Garansi mobil pun tidak hangus.
Agar tidak lama menunggu antrian di bengkel resmi saat servis berkala, Anda bisa melakukan booking service terlebih dulu di Seva.id.
Jadi, Anda dapat menghemat waktu karena jadwal servis berkala sudah ditentukan oleh bengkel resmi.